TRIBUNNEWS.COM - Beredar video kobaran api muncul pada permukaaan laut Meksiko, tepatnya di semenanjung barat Yucatan, Meksiko.
Kebakaran itu terjadi karena ada kebocoran pipa gas di bawah laut milik perusahaan minyak Pemex, Meksiko sekitar pukul 05.51 pagi, waktu setempat.
Banyak media menjuluki kebakaran ini seperti mata api.
Dikutip dari Reuters, butuh waktu lebih dari 5 jam untuk memadamkan kobaran api itu.
Baca juga: Amerika Serikat Lancarkan Serangan Udara di Suriah dan Irak, Targetkan Milisi yang Didukung Iran
Perusahaan Pemex mengatakan kebakaran itu telah berhasil dipadamkan pada Jumat (3/7/2021) pukul 10.30 pagi, waktu setempat.
Kebakaran ini dimulai dari pipa bawah laut yang menghubungkan ke platform pengembangan minyak unggulan Pemex, Ku Maloob Zaap.
Ku Maloob Zaap sendiri terletak tidak jauh dari tepi selatan Teluk Meksiko.
Pada insiden ini, perusahaan Pemex menjelaskan tak ada laporan korban jiwa.
Baca juga: Phuket Thailand Mulai Terima Kembali Wisatawan Internasional, Syaratnya Harus Sudah Divaksin
Selain itu, peristiwa ini juga tak menganggu proses produksi minyak.
Dalam proses pemadaman itu, Pemex menutup katup pipa gasnya yang berdiameter 12 inci.
Para pekerja Pemex juga menggunakan nitrogen untuk mengendalikan api itu, tambah laporan itu.
Perusahaan Pemex menambahkan, pihaknya akan menyelidiki penyebab kebakaran tersebut lebih lanjut.
Diduga, kebakaran ini terjadi karena faktor badai.
Baca juga: Direktur CDC AS: Warga Amerika yang Divaksinasi, Tidak Wajib Memakai Masker Setiap Saat
"Turbomachinery dari fasilitas produksi aktif Ku Maloob Zaap terpengaruh oleh badai listrik dan hujan lebat," menurut laporan insiden Pemex.