TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah Wuhan, Provinsi Hubei, China akan melakukan pengujian besar-besaran kepada seluruh populasi karena kemunculan kasus Covid-19 baru.
Dilansir BBC, Kota Wuhan, yang pertama melaporkan kasus virus corona, memiliki 7 kasus Covid-19 lokal saat ini.
Ini merupakan penularan lokal pertama Wuhan setelah lebih dari setahun.
Wilayah dengan 11 juta penduduk ini menjadi sorotan setelah virus corona pertama kali terdeteksi di sana pada 2019.
Saat ini, China mengalami lonjakan infeksi dengan 300 kasus terdeteksi dalam 10 hari.
Baca juga: Infeksi Covid-19 di China Melonjak, Penularan Virus di Nanjing Disebut Paling Parah setelah Wuhan
Baca juga: Benarkah Amerika yang Biayai Penelitian Virus Corona di Wuhan?
Sekitar 15 provinsi telah melaporkan kemunculan kasus Covid-19 baru.
Pemerintah China langsung meluncurkan program tes Covid-19 massal dan lockdown.
Pemerintah mengaitkan kenaikan kasus infeksi ini dengan varian Delta yang kini telah menyebar di hampir semua negara di dunia dan musim liburan domestik.
Diketahui pada Selasa, China melaporkan 90 kasus Covid-19 baru.
Komisi Kesehatan Nasional mengatakan, 61 di antaranya ditularkan secara lokal, naik dari 55 kasus lokal sehari sebelumnya.
Penyebaran infeksi Covid-19 yang terjadi saat ini, pertama kali terdeteksi dari pekerja di Bandara di Nanjing.
Pihak berwenang melakukan pengujian kepada 9,2 juta penduduk Nanjing sebanyak tiga kali dan memberlakukan lockdown.
Namun selama akhir pekan, banyak kasus Covid-19 baru muncul dari tujuan wisata populer Zhangjiajie di Provinsi Hunan.
Wisatawan dari Nanjing diperkirakan telah mengunjungi kota itu baru-baru ini.