Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Departemen Pertahanan (Pentagon) Amerika Serikat (AS) belum menyampaikan rencana alternatif kepada Presiden Joe Biden terkait kelanjutan operasi pasukan AS di Afghanistan setelah 31 Agustus mendatang.
Pernyataan ini disampaikan Juru Bicara Pentagon John Kirby pada Kamis waktu setempat.
Dikutip dari laman Sputnik News, Jumat (20/8/2021), saat ditanya apakah Pentagon sedang mengembangkan opsi atau rencana untuk disampaikan kepada Presiden tentang bagaimana militer dapat terus beroperasi di Afghanistan setelah 31 Agustus, Kirby mengatakan bahwa yang menjadi fokus saat ini adalah misi menjelang tenggat waktu penarikan pasukan.
Baca juga: Seorang Pria Ancam Ledakan Bom di Dekat Gedung Kongres AS, Diduga Terkait Masalah Afghanistan
Lembaga tersebut belum memikirkan rencana untuk melanjutkan operasi di negara yang kini dikuasai Taliban itu.
"Saat ini, kami sangat fokus pada misi yang harus dilakukan oleh 31 Agustus ini," kata Kirby.
Kirby menjelaskan bahwa konsep operasi yang telah diajukan kepada Biden adalah terkait keputusan saat ini yakni menarik pasukan secara total dari Afghanistan.
"Kami fokus melakukan sebanyak yang kami bisa, secepat yang kami bisa dan kami berusaha untuk menyelesaikan ini pada akhir bulan ini," jelas Kirby.