Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Seiko Noda (61), penjabat sekretaris jenderal mencalonkan diri dalam pemilihan presiden LDP (partai liberal demokratik) Jepang.
Sang suami, Fuminobu Kimura (54) ternyata seorang mantan yakuza (mafia) Jepang dari kelompok Masayama-gumi.
Hal ini seperti dimuat di Majalah Weekly Bunshun 2 Agustus 2018 yang menyatakan bahwa Fuminobu Kimura mantan yakuza (mafia) Jepang dari kelompok Masayama-gumi.
Tak terima dengan pernyataan tersebut, Fuminobu Kimura membawa kasus itu ke meja persidangan.
Hasilnya, gugatan itu dimenankan oleh Weekly Bunshun.
Pengadilan memutuskan bahwa Kimura adalah mantan Yakuza kelompok Masayama-gumi sesuai data yang ada di kepolisian nasional Jepang.
Kelompok Masayama-gumi adalah kelompok Yakuza di Kyoto yang ada di bawah kelompok "Aizu Kotetsukai" dan kelompok Aizu Kotetsukai sangat dekat dengan kelompok Yamaguchigumi.
Fuminobu menggugat penerbit, Bungei Shunju, di Pengadilan Distrik Tokyo, dengan mengatakan bahwa dia tidak pernah menjadi mantan gangster.
Pada bulan Maret 2021, Pengadilan Distrik Tokyo memutuskan fakta bahwa dia adalah mantan gangster adalah benar.
Fuminobu mengajukan banding atas ini sebagai keluhan, dan Bungei Shunju juga mengajukan banding atas sebagian keputusan sebagai keluhan.
Seiko Noda menikah dengan Fuminobu pada Januari 2011.
Sejak saat itu, Noda mengajak suaminya hadir di tempat-tempat umum seperti pesta kebun yang dihadiri hanya politisi terkenal serta tokoh terkenal, tokoh-tokoh masyarakat saja, selain PM Jepang Menteri dan Kaisar Jepang.
Dalam wawancara dengan "AERA" edisi 13 September 2021 (penerbit Asahi), Noda mengungkapkan bahwa dia telah berkonsultasi dengan Fuminobu ketika dia mencalonkan diri sebagai Kandidat Presiden LDP kali ini.