News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Novelis Abdulrazak Gurnah Raih Nobel Sastra 2021

Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Novelis asal Tanzania, Abdulrazak Gurnah raih Nobel Sastra 2021.

TRIBUNNEWS.COM - Novelis asal Tanzania, Abdulrazak Gurnah dianugerahi penghargaan Nobel Sastra 2021 pada Kamis (7/10/2021).

Gurnah menerima medali emas dan 10 juta kronor Swedia.

Penghargaan tersebut diberikan oleh Akademi Swedia.

Dikutip dari Forbes, Abdulrazak Gurnah memenangkan penghargaan Nobel Sastra 2021 karena tulisannya tentang efek kolonialisme dan nasib pengungsi.

Gurnah menjadi orang Afrika kelima yang memenangkan penghargaan bergengsi tersebut.

Baca juga: Nobel Kimia 2021 Dimenangkan Dua Ilmuwan Penemu Katalis Ramah Lingkungan

Baca juga: Bukan Vaksin COVID-19, Nobel Kedokteran 2021 Diraih Peneliti Reseptor Suhu dan Sentuhan

Dalam siaran persnya, Komite Nobel memuji Gurnah atas "penetrasi tanpa kompromi dan belas kasihnya terhadap efek kolonialisme dan nasib pengungsi di jurang antara budaya dan benua.”

Gurnah telah menerbitkan sepuluh novel yang berhubungan dengan kolonialisme, pengungsi dan pengalaman imigran.

Karyanya yang berjudul "Paradise" terpilih untuk Booker Prize pada tahun 1994.

Gurnah adalah orang Afrika pertama yang memenangkan penghargaan dalam hampir dua dekade.

Penghargaan yang dia dapatkan ini datang setahun setelah pertanyaan tentang kurangnya keragaman di antara para pemenang Nobel sastra diajukan.

Surat kabar Swedia, Dagens Nyheter, mencatat bahwa pada tahun lalu 95 dari 117 penerima Nobel sebelumnya berasal dari Eropa atau Amerika Utara.

Dari jumlah tersebut, hanya 16 yang dimenangkan oleh perempuan.

Mengutip dari Al Jazeera, Gurnah pernah menerima Nobel dari Raja Carl XVI Gustaf di upacara resmi di Stockholm pada 10 Desember.

Saat itu merupakan peringatan kematian ilmuwan Alfred Nobel tahun 1896.

Buku-buku karya novelis kelahiran Tanzania Abdulrazak Gurnah dipajang di Akademi Swedia di Stockholm setelah penulisnya diumumkan sebagai pemenang Hadiah Nobel Sastra 2021, pada 7 Oktober 2021.

Tetapi upacara secara langsung atau offline telah dibatalkan pada dua tahun kedua belakangan karena pandemi.

Alhasil, diganti dengan upacara yang disiarkan melalui televisi.

Penghargaan Nobel tahun lalu diberikan kepada penyair Amerika, Louise Gluck.

Menurut para juri, suara Gluck digambarkan sebagai "suara puitisnya yang tak salah lagi, yang dengan keindahannya membuat eksistensi individu menjadi universal".

Pada tahun 2018, penghargaan tersebut ditunda setelah tuduhan pelecehan seksual mengguncang Akademi Swedia.

Baca juga: Sudah 27 Orang Jepang Terima Penghargaan Nobel, Pemenang Nobel Tahun Ini Mulai Diumumkan Besok

Baca juga: Peraih Nobel Malala Yousafzai Khawatirkan Nasib Perempuan Afghanistan

Kemudian, pada tahun 2019 penghargaan diberikan kepada penulis Austria, Peter Handke.

Komite Nobel pada Senin (4/10/2021), menganugerahkan penghargaan untuk fisiologi atau kedokteran kepada orang Amerika yakni David Julius dan Ardem Patapoutian atas penemuan mereka tentang bagaimana tubuh manusia merasakan suhu dan sentuhan.

Sementara penghargaan Nobel untuk fisika dianugerahkan kepada tiga ilmuwan pada Selasa (5/10/2021).

Kemudian pada Rabu (6/10/2021), Benjamin List dan David WC MacMillan dinobatkan sebagai peraih Nobel Kimia, karena telah menemukan cara yang lebih mudah dan lebih bersih bagi lingkungan untuk membangun molekul yang dapat digunakan untuk membuat senyawa, termasuk obat-obatan dan pestisida.

(Tribunnews.com/Yurika)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini