TRIBUNNEWS.COM - Thailand melaporkan kluster Omicron pertamanya di provinsi timur laut, Kalasin.
Disebutkan ada 21 infeksi berasal dari pasangan Belgia.
Mereka diketahui telah melakukan perjalanan ke Thailand pada awal bulan ini.
"Dari klaster Kalasin, ada 21 kasus baru," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Apisamai Srirangsan.
Baca juga: Kekhawatiran Omicron Mulai Reda, Wall Street: S&P 500 Menembus Rekor Tertinggi
Baca juga: Hal-hal yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Anak Akan Jalani Vaksinasi Covid-19
Infeksi terdeteksi melalui skema Test & Go negara itu.
Thailand merupakan negara yang membebaskan karantina untuk kedatangan yang divaksinasi.
Pengumuman itu muncul saat ibu kota Thailand, Bangkok, membatalkan kegiatan Tahun Baru yang disponsori pemerintah.
Baca juga: Kasus Omicron di Indonesia Bertambah jadi 8 Orang, Pemerintah Perketat Pintu Masuk Negara
Baca juga: Penyebaran Omicron di Dalam Pesawat Terbang Lebih Mungkin Terjadi
Melansir Al Jazeera, berikut ini Tribunnews rangkum pembaruan terkini, Jumat (24/12/2021).
Eropa
Di benua Eropa, Italia kembali memperkenalkan wajib masker di luar ruangan.
Yunani memerintahkan orang untuk memakai masker, baik di dalam maupun di luar ruangan.
Sementara Prancis dan Inggris mencatat rekor tertinggi infeksi Covid harian.
Baca juga: Jerman Konfirmasi Kematian Pertama Terkait Omicron
Baca juga: New Delhi Bersiap Hadapi 100.000 Kasus Harian Covid-19 Saat Omicron Kian Menyebar di India
Amerika
Di benua Amerika, Ekuador mengeluarkan mandat wajib vaksin bagi hampir semua orang.