News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

1.500 Orang Hadiri Pemakaman Monyet di India, Prosesi Disambung Acara Pesta

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sekitar 1.500 orang menghadiri pemakaman monyet di India baru-baru ini.

TRIBUNNEWS.COM - Sekitar 1.500 orang menghadiri pemakaman monyet di India baru-baru ini.

Dilansir Newsweek, ada prosesi besar dan pesta dalam upacara penguburan itu. 

Menurut video yang viral di Twitter, terlihat kerumunan orang menghadiri upacara.

Suara musik terdengar mengiringi iring-iringan warga yang membawa tumpukan kayu berisi tubuh monyet tersebut.

Momen ini terjadi di sebuah desa di negara bagian Madhya Pradesh.

Baca juga: Sebelumnya Konsumsi Obat Kuat, Remaja Wanita 17 Tahun di India Pendarahan Saat Berhubungan Badan

Baca juga: Kakek 85 Tahun di India 12 Kali Disuntik Vaksin Covid-19, Mengaku Nyeri Punggung Sembuh

Sekitar 1.500 orang menghadiri pemakaman monyet di India baru-baru ini. (Twitter @Anurag_Dwary)

NDTV mengatakan, pemakaman diselenggarakan penduduk Dalupura, sebuah desa di Madhya Pradesh, untuk seekor monyet lutung yang kerap berkunjung ke desa tersebut. 

Monyet itu diketahui mati pada 29 Desember 2021 lalu.

Visual menunjukkan prosesi pemakaman dengan himne yang dilantunkan saat orang-orang membawa usungan ke tempat kremasi.

Seorang pemuda bernama Hari Singh dilaporkan mencukur rambutnya sesuai dengan ritual Hindu.

Monyet itu bukan hewan peliharaan, tetapi sering mengunjungi desa.

Setelah ritual pemakaman, penduduk desa mengumpulkan uang dan menyelenggarakan pesta untuk lebih dari 1.500 orang.

Setelah ritual pemakaman monyet, penduduk desa di India mengumpulkan uang dan menyelenggarakan pesta untuk lebih dari 1.500 orang. (Twitter @Anurag_Dwary)

Video yang diduga kuat direkam saat pesta, menunjukkan orang-orang duduk berkelompok di bawah sebuah tenda warna-warni.

Mereka nampak sedang makan bersama, sementara ada beberapa orang lain yang membagikan kudapan.

Buntutnya, dua orang ditangkap polisi karena acara pemakaman itu melanggar aturan pembatasan Covid-19.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini