News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Royal Family

Daftar Gelar Militer yang Tak Lagi Dimiliki Pangeran Andrew

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Wahyu Gilang Putranto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto ini diambil pada 7 September 2019 memperlihatkan Pangeran Andrew dari Inggris, Duke of York, menghadiri upacara memperingati 75 tahun pembebasan Bruges. Putra kedua Ratu Elizabeth II, Pangeran Andrew, yang menghadapi kasus perdata AS karena penyerangan seksual, telah menyerahkan peran kehormatan militer dan patronasenya, Istana Buckingham mengatakan pada Kamis, 13 Januari 2022.

- Colonel-in-chief of The Royal Lancers (Queen Elizabeth's Own)

- Colonel-in-chief of the Yorkshire Regiment

- Colonel-in-chief of the Small Arms School Corps

- Commodore-in-Chief of the Fleet Air Arm

- Royal colonel of the Royal Highland Fusiliers

- Royal colonel of the Royal Regiment of Scotland.

Baca juga: Prosesi Pemakaman Duke of Edinburgh Ditonton Lebih dari 13 Juta Pemirsa TV

Baca juga: Pangeran Harry Murka saat Ditanya Pangeran William Soal Asmaranya dengan Meghan Markle: Kamu Siapa?

Kombinasi gambar yang dibuat pada 12 Januari 2022 ini menunjukkan HakimPangeran Andrew, Duke of York dari Inggris, pada 11 April 2021 di Windsor, Inggris, dan Virginia Giuffre pada 22 Oktober 2019 di New York City. (AFP)

Dukeof York juga akan kehilangan beberapa peran kehormatan di luar negeri termasuk:

- Colonel-in-chief of The Royal Highland Fusiliers Of Canada

- Colonel-in-chief of the Royal New Zealand Army Logistic Regiment

- Colonel-in-chief of the Princess Louise Fusiliers of Canada

- Colonel-in-chief of the Queen's York Rangers (1st American Regiment)

Tapi, Andrew akan mempertahankan pangkatnya sebagai Wakil Laksamana, dan Istana telah mengonfirmasi hal ini.

Sebagai mantan anggota angkatan bersenjata, ia dipromosikan menjadi Wakil Laksamana oleh Angkatan Laut pada hari ulang tahunnya yang ke-55 pada tahun 2015.

Ia akan dipromosikan menjadi Laksamana pada hari ulang tahunnya yang ke-60 pada tahun 2020, tetapi diminta untuk menunda ini setelah mundur dari tugas publik pada tahun 2019.

Pada saat itu, Istana mengatakan penunjukan militer lainnya telah ditangguhkan.

Beberapa badan amal dan organisasi lain telah memutuskan hubungan mereka dengan sang Duke.

Berita lain terkait dengan Keluarga Kerajaan Inggris

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini