News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

Hari ke-13 Invasi Rusia ke Ukraina: Pasukan Putin Luncurkan Ratusan Rudal di Cherhihiv

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gambar selebaran yang dirilis di halaman Facebook Kementerian Dalam Negeri Ukraina pada 1 Maret 2022 menunjukkan asap setelah serangan rudal yang menargetkan pusat televisi ibukota Ukraina di Kyiv. (Photo by UKRAINIAN INTERIOR MINISTRY PRESS SERVICES / AFP)

Pasukan Ukraina tengah berjuang mempertahankan Odessa, kota pelabuhan terbesar di Ukraina, dari kapal-kapal Rusia.

Tapi, pasukan lapis baja Rusia yang berada di sekitar Kyiv, tetap berhenti tak membuat kemajuan.

Baca juga: 8 Nama Elite Rusia yang Dikenai Sanksi, Ada Juru Bicara hingga Sekutu Dekat Putin

Baca juga: Konflik Rusia-Ukraina Picu Ketidakstabilan Perdagangan hingga Kegiatan Ekspor China

Lebih Banyak Pembicaraan

Negosiator Rusia mengatakan mereka tak punya perkembangan positif untuk dilaporkan, setelah pembicaraan dengan Ukraina.

Mereka juga memperingatkan Ukraina untuk tidak mengharapkan hasil dari putaran berikutnya.

Pembicaraan itu "tidak mudah", ujar Vladimir Medinsky.

Putaran keempat pembicaraan akan berlangsung secepatnya, kata Rusia.

Para menteri luar negeri Rusia dan Ukraina diperkirakan akan bertemu di Turki pada Kamis (10/3/2022).

Korban Tewas

Anggota layanan Ukraina terlihat di lokasi pertempuran dengan kelompok penyerang Rusia di ibukota Ukraina, Kyiv, pada pagi hari 26 Februari 2022, menurut personel layanan Ukraina di tempat kejadian. - Tentara Ukraina memukul mundur serangan Rusia di ibu kota, kata militer pada 26 Februari setelah Presiden Volodymyr Zelensky yang membangkang bersumpah bahwa negaranya yang pro-Barat tidak akan ditundukkan oleh Moskow. Ini dimulai pada hari ketiga sejak pemimpin Rusia Vladimir Putin melancarkan invasi skala penuh yang telah menewaskan puluhan orang, memaksa lebih dari 50.000 orang meninggalkan Ukraina hanya dalam 48 jam dan memicu kekhawatiran akan konflik yang lebih luas di Eropa. (Photo by Sergei SUPINSKY / AFP) (AFP/SERGEI SUPINSKY)

Intelijen militer Ukraina mengklaim mereka telah membunuh seorang jenderal Rusia di dekat kota Kharkiv yang terkepung.

Namun, kementerian pertahanan Rusia tidak bisa segera dihubungi untuk mengonfirmasi kebenaran tersebut.

Ukraina mengatakan pasukannya telah membunuh lebih dari 11.000 tentara Rusia.

Baca juga: Kapal Tanker Minyak SCF Milik Rusia Dilarang Berlabuh di Kanada

Baca juga: Berita Foto : Cegah Pasukan Rusia Masuki Kyiv, Warga Pasang Barikade Tank

Sementara itu, Rusia telah mengonfirmasi sekitar 500 kerugian.

Dari kedua belah pihak, tak ada yang mengungkapkan korban Ukraina.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini