Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, AMSTERDAM - Media Belanda melaporkan ada lebih dari 21.000 orang Ukraina yang melarikan diri dari invasi Rusia dan telah diterima secara resmi di Belanda.

"Sejauh ini, Belanda telah menerima lebih dari 21.000 warga Ukraina, menurut Kementerian Kehakiman dan Keamanan. Namun, angka sebenarnya mungkin lebih tinggi, karena ada orang yang merawat warga Ukraina di rumah mereka, murni dengan biaya sendiri," tulis laporan tersebut.

Baca juga: Lebih dari 1.000 Orang Dievakuasi dari Wilayah Lugansk Ukraina Hari Ini

Dikutip dari laman Ukrinform, Jumat (1/4/2022), pihak berwenang meminta semua warga Ukraina yang terpaksa meninggalkan rumah mereka dan kini berada di Belanda untuk mendaftar secara resmi sehingga mereka dapat menerima bantuan dari pemerintah negara itu.

Sebelumnya, invasi besar-besaran Rusia ke Ukraina telah berlangsung sejak 24 Februari lalu.

Pasukan Rusia telah menghancurkan infrastruktur dan menembaki daerah pemukiman secara besar-besaran, membunuh warga sipil Ukraina, menggunakan artileri, roket, dan rudal balistik, serta menjatuhkan bom.

Menurut Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB), sejak awal perang, hampir 4 juta orang telah keluar dari Ukraina, sementara 6,5 ​​juta lainnya menjadi pengungsi internal.

Pada saat yang sama, 13 juta warga terjebak dan tidak dapat melarikan diri dari zona perang.