TRIBUNNEWS.COM - Sedikitnya tujuh tentara Pakistan tewas dalam penyergapan oleh kelompok bersenjata di dekat perbatasan Afghanistan.
Menurut sebuah pernyataan militer yang dirilis pada Jumat (15/4/2022), konvoi militer Pakistan di bekas kubu Taliban Pakistan, yang dikenal dengan singkatan TTP, di dekat perbatasan Afghanistan disergap.
Dikutip Al Jazeera, kejadian itu memicu baku tembak intens di mana tujuh tentara dan empat anggota kelompok bersenjata tewas.
Pernyataan itu menerangkan penyergapan terjadi pada Kamis (14/4/2022) di daerah Isham di Waziristan Utara, sebuah distrik di provinsi barat laut Khyber Pakhtunkhwa yang bergejolak.
Baca juga: PM Pakistan Imran Khan Dilengserkan, Berikut Empat Sosok Oposisi di Baliknya
Baca juga: Fakta-fakta Shehbaz Sharif, Perdana Menteri Baru Pakistan Pengganti Imran Khan
"Tentara Pakistan bertekad untuk menghilangkan ancaman terorisme dan pengorbanan seperti itu dari tentara pemberani kami semakin memperkuat tekad kami," tambah pernyataan itu, dikutp Anadolu Agency.
Tidak ada klaim tanggung jawab segera.
Baca juga: Fakta-fakta Shehbaz Sharif, Perdana Menteri Baru Pakistan Pengganti Imran Khan
Baca juga: AS Dituding di Balik Demo Akbar Gulingkan PM Pakistan, Gara-gara Dukung China dan Harga Sembako Naik
Lebih dari 128 militan bersenjata tewas di perbatasan
Insiden itu terjadi ketika militer Pakistan mengatakan pada Kamis (14/4/2022) bahwa 128 militan bersenjata telah tewas di wilayah yang berbatasan dengan Afghanistan sejak Januari.
Militer mengakui bahwa hampir 100 tentara tewas dalam serangan semacam itu selama periode yang sama.
Perdana Menteri baru Pakistan Shehbaz Sharif memberikan penghormatan kepada tentara yang tewas, mengatakan Islamabad akan "terus memerangi terorisme"
Waziristan Utara merupakan salah satu dari tujuh bekas wilayah suku semi-otonom di Pakistan di mana tentara telah melakukan serangkaian operasi sejak 2014 untuk melenyapkan Taliban Pakistan.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)