"Saya sangat yakin bahwa kami akan mencapai konsensus tentang itu," kata Blinken kepada wartawan, seraya menambahkan bahwa NATO adalah "tempat untuk berdialog".
Masih mengutip Reuters, keputusan tentang penambahan anggota NATO membutuhkan persetujuan dari 30 sekutu dan parlemen mereka.
Turki, yang merupakan anggota NATO selama 70 tahun, akan berada di bawah tekanan besar untuk mengalah, kata diplomat NATO.
Sebab, NATO menganggap bahwa aksesi Finlandia dan Swedia akan sangat memperkuat aliansi di Laut Baltik.
Rencana Finlandia dan Swedia Gabung NATO, Ini Hal-hal yang Perlu Diketahui
Mengutip The Guardian, berikut adalah pandangan singkat tentang latar belakang dan implikasi dari keputusan Finlandia dan Swedia bergabung dangan NATO.
- Apa itu NATO?
North Atlantic Treaty Organisation atau Pakta Pertahanan Atlantik Utara adalah aliansi militer defensif yang dibentuk pada tahun 1949 oleh 12 negara termasuk AS, Inggris, dan Prancis untuk melawan ancaman ekspansi Uni Soviet pascaperang di Eropa.
Jaminan keamanan bersama didasarkan pada pasal 5 perjanjian itu, yang menyatakan bahwa serangan terhadap satu anggota adalah serangan terhadap semua anggota.
Perjanjian juga mewajibkan negara anggota untuk saling membela jika terjadi agresi bersenjata.
Baca juga: UPDATE Invasi Rusia Hari ke-79: Sidang Kejahatan Perang Pertama | Rencana Finlandia Gabung NATO
Baca juga: Rusia Ancam Lakukan Langkah-langkah Pembalasan Jika Finlandia Bergabung dengan NATO
- Mengapa Finlandia dan Swedia belum menjadi anggota sebelumnya?
Baik Finlandia dan Swedia menganggap bahwa bergabung dengan aliansi militer akan memprovokasi Moskow.
Karena itu, kedua negara memilih sikap netralitas, dan kemudian non-blok, untuk menghindari permusuhan dengan kekuatan regional utama.
Kekhawatiran Finlandia cukup sederhana.