News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

Jubir Kremlin: Pertemuan antara Putin dan Zelensky saat Ini Tidak Mungkin Terjadi

Penulis: Inza Maliana
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto dari kiri ke kanan: Volodymyr Zelenskyy, Vladimir Putin,

TRIBUNNEWS.COM - Juru Bicara Kremlin, Dmitry Peskov, mengungkapkan, pertemuan untuk membahas perdamaian antara Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky saat ini tidak mungkin terjadi.

Hal ini disampaikan Peskov dalam wawancara terbarunya dengan Radio Mayak, Rabu (8/6/2022), dikutip dari Ukrainska Pravda.

Peskov menuturkan, setiap pertemuan yang mengarah pada perdamaian harus dipersiapkan dengan matang.

Terlebih, menurut Peskov, Ukraina sudah jauh melangkah meninggalkan negosiasi damai yang sempat terjadi di antara kedua negara.

Untuk itu, pertemuan antara kedua negara untuk membahas negosiasi damai saat ini tidak mungkin terjadi.

Baca juga: 600 Orang Ukraina Disandera di Kamar Penyiksaan Wilayah Kherson yang Diduduki Rusia

Baca juga: Imbangi Sanksi Uni Eropa, Rusia Tingkatkan Ekspor Minyak dari Pelabuhan Kozmino

"Posisi kami sudah jelas. Setiap pertemuan harus produktif dan dipersiapkan dengan baik."

"Kita tahu bahwa pihak Ukraina telah meninggalkan jalur negosiasi."

"Itu sebabnya kami tidak berbicara sekarang tentang kemungkinan mempersiapkan pertemuan tingkat atas seperti itu," ujar Peskov.

Seperti diketahui, Zelensky meyakini hanya Putin yang dapat mengakhiri perang Rusia melawan Ukraina.

Bahkan, Presiden Ukrainaitu telah berulang kali menawarkan pemimpin Rusia untuk bertemu, tetapi Putin selalu menolak.

Ukraina pun mengklaim kemustahilan mengadakan pertemuan tampaknya terkait dengan fakta bahwa Putin tidak siap melepaskan niat agresifnya, meskipun Rusia kalah dalam perang.

Juru bicara Pemerintah Rusia, Dmitry Peskov (RT.COM)

Baca juga: Intelijen Inggris Sebut Ukraina Masih Menahan Severodonetsk, Luncurkan Serangan Balik di Kherson

Baca juga: Ibu Negara Ukraina Ungkap 60 Persen Warganya Butuhkan Bantuan Psikologis

Sebaliknya, Putin saat ini mencoba merebut sebanyak mungkin wilayah Ukraina.

Bagi Ukraina, sebenarnya pembicaraan damai tidak ada gunanya saat ini.

Hal itu lantaran Rusia tidak akan menarik pasukan, tetapi sibuk mencari konsesi teritorial dari Ukraina dan membuatnya meninggalkan jalur geopolitik yang dipilihnya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini