News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

PROFIL Alina Kabaeva, Dikabarkan Hamil Anak Kelima Putin, Namun Presiden Rusia Disebut Tak Senang

Penulis: garudea prabawati
Editor: Arif Fajar Nasucha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kiri: Presiden Rusia Vladimir Putin mengambil bagian dalam KTT Kaspia ke-6 di Ashgabat, Turkmenistan, pada 29 Juni 2022. Kanan: Pesenam Rusia Alina Kabaeva menghadiri upacara Penghargaan Olahraga Dunia Laureus 2008 di St. Petersburg Rusia pada 18 Februari 2008.

Cerita itu dibantah oleh Kremlin dan surat kabar itu ditutup.

Namun, spekulasi berlanjut tentang hubungan Putin dengan Kabaeva, termasuk banyak laporan dan tuduhan bahwa mereka memiliki banyak anak bersama.

Sumber menuduh bahwa mungkin Putin dan Kabaeva menikah dalam upacara pribadi Ortodoks Rusia.

Baca juga: Alina Kabaeva Dikabarkan Hamil Anak Kelima, Vladimir Putin Tidak Senang

Sebuah sumber mengatakan Putin dan Kabaeva memiliki putri kembar berusia 7 tahun, yang lahir di dekat Lugano, Swiss, pada Februari 2015.

Diyakini mereka juga memiliki dua putra lainnya.

"Alina memiliki dua anak laki-laki dan perempuan kembar dengan Putin yang lahir di Swiss," kata seorang sumber kepada Page Six.

Sang Presiden Rusia Putin terkenal membenci pertanyaan tentang kehidupan pribadinya.

Presiden Rusia Vladimir Putin bersulang saat mengambil bagian dalam KTT BRICS XIV dalam format virtual melalui panggilan video, di Moskow pada 23 Juni 2022. (Mikhail Metzel / SPUTNIK / AFP)

“Saya memiliki kehidupan pribadi di mana saya tidak mengizinkan orang lain campur tangan. Itu harus dihormati,” katanya suatu ketika.

Seperti diketahui, Putin memiliki dua putri lainnya yang telah berusia dewasa, mereka adalah Maria (36), dan Katerina (35).

Kedua putri Putin merupakan buah hatinya dengan sang mantan istri, mantan pramugari Lyudmila Shkrebneva.

Putin dan Shkrebneva menikah selama tiga dekade hingga perceraian mereka pada 2013

Baru-baru ini dilaporkan bahwa Putin menyembunyikan istri pertamanya dan putri mereka di sebuah "kota bawah tanah" di Siberia.

Bunker mewah berteknologi tinggi terletak di Pegunungan Altai dan dirancang untuk perlindungan jika terjadi perang nuklir, kata ilmuwan politik Valery Solovey, yang sebelumnya dikenal menyebarkan teori konspirasi.

Pengamat telah mencatat beberapa titik ventilasi di tanah di sekitar tempat persembunyian gunung, dan saluran tegangan tinggi yang terhubung ke gardu ultra-modern 110 kilovolt, cukup untuk memberi daya pada kota kecil.

Namun informasi tersebut hingga kini belum diketahui kebenarannya.

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini