Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, MOSKWA - Operator pipa Rusia Transneft mengatakan pihaknya melanjutkan pemompaan minyak melalui cabang Selatan pipa Druzhba mulai pukul 16.00 waktu Moskwa, setelah perselisihan pembayaran diselesaikan.
Dikutip dari laman Russia Today, Kamis (11/8/2022), Transneft sebelumnya mengumumkan pada Senin lalu bahwa Ukraina telah menghentikan aliran minyak mentah ke beberapa bagian Eropa tengah karena sanksi Barat yang mencegah Rusia melakukan pembayaran.
Sementara itu pada Selasa lalu, penyulingan minyak mentah terbesar Hongaria, MOL melaporkan pasokan minyak mentah Rusia melalui cabang selatan pipa telah berhenti.
MOL pun menawarkan untuk membayar transit atas nama Rusia.
Baca juga: Suntikan Valuta Asing Rusia Dorong Rebound Pada Perekonomian Turki
Perusahaan itu mengatakan pada Rabu kemarin, pihaknya telah mentransfer biaya transit untuk penggunaan pipa bagian Ukraina.
Menurut media Rusia RIA Novosti, pembayaran untuk transit dilakukan dari Hongaria dan Slovakia, dan Ukraina telah mengkonfirmasi bahwa mereka telah menerima dana tersebut.
Druzhba, yang merupakan salah satu jaringan pipa terpanjang di dunia, membawa minyak mentah sekitar 4.000 km dari bagian timur Rusia Eropa ke kilang di Republik Ceko, Jerman, Hongaria, Polandia dan Slovakia.
Rusia biasanya memasok sekitar 250.000 barel minyak per hari melalui jalur selatan.
Namun penghentian aliran pipa telah mempengaruhi Slovakia, Hongaria dan Republik Ceko.
Sedangkan cabang utara pipa Druzhba, yang mengalir melalui Belarus ke Polandia dan Jerman, terus beroperasi seperti biasa.