News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

5 Tentara Rusia Didakwa Pemerintah Ukraina karena Diduga Tembaki Mobil Sipil di Kyiv

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Citra satelit PBC Planet Labs yang diambil dan dirilis pada 28 Februari 2022 ini menunjukkan kerusakan di Bandara Antonov di Hostomel, Ukraina. - Rekaman CCTV yang dikumpulkan oleh penyelidik Ukraina menunjukkan unit Rusia menembaki mobil sipil di sepanjang jalan di luar Hostomel.

TRIBUNNEWS.COM - Pihak berwenang Ukraina mengidentifikasi lima tentara Rusia yang diduga menembaki mobil sipil di wilayah Kyiv selama hari-hari awal perang meletus.

Dikutip The Guardian, rekaman CCTV yang dikumpulkan oleh penyelidik Ukraina menunjukkan unit Rusia menembaki mobil sipil di sepanjang jalan di luar Hostomel.

Hostomel merupakan sebuah kota di barat laut ibukota Ukraina, Kyiv.

Dalam salah satu klip, sebuah mobil terbakar setelah ditembak oleh pasukan yang ditempatkan di hutan seberang.

"Pengemudi mobil meninggal," terang Kepala Kepolisian Nasional Ukraina Ihor Klymenko.

Klymenko mengatakan tentara Rusia menembak seolah-olah mereka berada di "safari".

Baca juga: UPDATE Perang Rusia-Ukraina Hari ke-218: Rusia Siap Caplok Wilayah Ukraina setelah Referendum

"Salah satu mobil yang diperiksa sebagai bagian dari kasus memiliki 178 lubang peluru," katanya.

Penyelidikan kejahatan perang

Setelah pasukan Rusia diusir dari bagian utara Ukraina pada akhir Maret, penyelidik dan jaksa internasional telah menjadikan penyelidikan kejahatan perang di Ukraina sebagai prioritas.

Kepala Tim Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Erik Mose ditugaskan untuk menyelidiki kejahatan perang di Ukraina.

Mose mengaku timnya menemukan bukti kejahatan perang termasuk eksekusi, penyiksaan dan kekerasan seksual di wilayah sipil, Jumat (23/9/2022).

Pejabat tersebut mengaku sangat “terkejut dengan banyaknya eksekusi di daerah yang kami kunjungi”.

Tentara Rusia didakwa membunuh lima orang, dan melukai enam lainnya, yang mencoba melarikan diri dari Hostomel pada 25 Februari.

Baca juga: UPDATE Perang Rusia-Ukraina: Belum Jelas yang Bertanggung Jawab atas Kerusakan Pipa Nord Stream

Citra satelit PBC Planet Labs yang diambil dan dirilis pada 28 Februari 2022 ini menunjukkan kerusakan di Bandara Antonov di Hostomel, Ukraina. Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pada 28 Februari meminta larangan global terhadap pesawat dan kapal Rusia yang menggunakan bandara atau pelabuhan asing sebagai hukuman atas Moskow yang melancarkan serangan ke negaranya. (Planet Labs PBC / AFP)

Peristiwa ini hanya selang satu hari setelah Rusia menginvasi Ukraina.

Sebanyak 11 orang tewas dan 14 luka-luka di ruas jalan tersebut, kata pihak berwenang Ukraina.

Tembaki mobil selama 6 jam

Dalam sebuah pernyataan disebutkan Dinas Keamanan Ukraina menuduh tentara Rusia yang didakwa telah menembak 12 mobil selama enam jam.

Menurut Dinas Keamanan, tiga dari lima pria yang diidentifikasi memberi perintah untuk menembak kendaraan.

"Perintah pidana untuk menembak warga sipil diberikan oleh komandan polisi anti huru hara (dari wilayah Krasnoyarsk), wakilnya dan komandan Garda Nasional Rusia dari wilayah Krasnoyarsk," bunyi pernyataan dari dinas keamanan Ukraina, yang disertai dengan gambar orang-orang yang diambil dari CCTV.

Baca juga: Empat Wilayah Ukraina Pilih Gabung Rusia, Joe Biden: Referendum Palsu

Warga Jerman

Salah satu dari mereka yang tertembak di sepanjang jalan di luar Hostomel adalah warga negara Jerman.

Diketahui, korban tengah mengemudi untuk mengumpulkan keluarganya.

"Tetapi dia selamat," kata Klymenko.

Berita lain terkait dengan Konflik Rusia Vs Ukraina

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini