Laporan Wartawan Tribunnews, Nur Febriana Trinugraheni
TRIBUNNEWS.COM, JEDDAH - Banjir besar menerjang Kota Jeddah di Arab Saudi hari Kamis (24/11/2022) setelah hujan deras mengguyur kota itu.
Juru bicara pertahanan sipil Arab Saudi di provinsi Mekkah mengumumkan dua orang tewas dalam banjir yang melanda kota Jeddah dan mendesak warga untuk tetap berada di dalam rumah kecuali untuk keperluan mendesak.
Banjir juga menyebabkan penundaan penerbangan di Bandara Internasional King Abdulaziz, penutupan sekolah dan memblokir jalan menuju Mekkah, menurut laporan media pemerintah.
"Karena kondisi cuaca, keberangkatan beberapa penerbangan telah ditunda dan mendesak penumpang untuk menghubungi operator untuk jadwal terbaru," ungkap Bandara Internasional King Abdulaziz dalam sebuah pernyataan, yang dikutip dari Middle East Eye.
Badan Pers Arab Saudi (SPA) melaporkan sekolah-sekolah di Jeddah akan ditutup, karena hujan diperkirakan akan berlanjut sepanjang hari.
Sekolah juga ditutup di kota terdekat Rabigh dan Khulais "untuk menjaga keselamatan siswa laki-laki dan perempuan", kata SPA.
Sekolah di Arab Saudi sedang melaksanakan ujian akhir, namun sekolah telah ditutup secara nasional pada Rabu (23/11/2022) setelah Raja Salman mengumumkan hari libur menyusul kemenangan mengejutkan Arab Saudi atas Argentina di Piala Dunia 2022.
Baca juga: KJRI Jeddah: Visa Umrah Jemaah Indonesia Tetap Gunakan Skema B to B
Mengutip dari Arabian Business, video yang dibagikan di media sosial menunjukkan Jeddah berjuang setelah hujan deras menyebabkan banjir parah yang mengguncang daerah tersebut. Mobil-mobil terlihat hanyut, jalan-jalan ditelan air dan harta benda terbawa arus banjir.
Pusat Meteorologi Nasional Arab Saudi mencatat curah hujan tertinggi di wilayah selatan Jeddah antara pukul 08.00 dan 14.00 waktu setempat, menurut laporan Kantor Pers Arab Saudi. Curah hujan mencapai 179 milimeter, menjadi rekor curah hujan tertinggi sejak 2009.
Baca juga: PPIH Surati Pemerintah Arab Saudi, Minta Pedagang Provider di Jeddah Ditertibkan
Video menunjukkan mobil-mobil yang diterpa gelombang air yang melalui jalan-jalan terlihat terbalik, hanyut dan bahkan hancur.
Badan Pertahanan Sipil Arab Saudi mengeluarkan peringatan di tengah kondisi cuaca ekstrem, mengimbau pengendara dan penduduk untuk waspada terhadap kondisi tersebut.
Menyusul hujan di bagian Utara dan Timur Uni Emirat Arab, beberapa area di Dubai diterpa hujan, berpotensi tornado dan banjir. Otoritas Jalan dan Transportasi Dubai mengeluarkan peringatan bagi pengendara yang menghadapi hujan pertama tahun ini di kota tersebut.