News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Sam Bankman-Fried Ditangkap di Bahama setelah AS Ajukan Surat Dakwaan terkait Kasus FTX

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Wahyu Gilang Putranto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sam Bankman-Fried ditangkap di Bahama setelah Amerika Serikat mengajukan surat dakwaan terkait kasus FTX dan korupsi yang ia lakukan.

"Saya tidak sengaja melakukan penipuan, saya tidak berpikir saya melakukan penipuan, saya tidak ingin semua ini terjadi. Saya jelas tidak kompeten seperti yang saya kira," katanya kepada BBC Internasional.

Sam Bankman-Fried mengumumkan pengunduran dirinya dari kursi CEO FTX. (Business Insider)

Baca juga: FTX Bangkrut, Masa Depan Bitcoin Diramal Bakal Punah: Fenomena Lebih Bahaya dari Crypto Winter

Menurut pengajuan pengadilan November lalu, FTX berhutang kepada 50 kreditur terbesarnya hampir $3,1 miliar.

Sekitar 8 persen pengguna FTX berbasis di Inggris.

Pengadilan Delaware AS mendengar, menunjukkan bahwa 80.000 warga Inggris mungkin telah kehilangan uang.

Di antara tuduhan paling serius terhadap Sam Bankman-Fried adalah menggunakan miliaran dolar dana nasabah untuk menopang perusahaan perdagangan investasinya, Alameda Research.

Namun, Sam Bankman-Fried mengatakan tidak sengaja menggunakan dana pelanggan di FTX untuk perusahaan Alameda Research.

"Saya tidak pernah mencoba melakukan penipuan," kata Bankman-Fried saat wawancara di Dealbook Summit New York Times, Rabu (30/12/2022), dikutip dari Telegraph.

Dia secara pribadi tidak berpikir dirinya memiliki tanggung jawab pidana.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Artikel lain terkait FTX

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini