News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Piala Dunia 2022

Istri Grant Wahl Ungkap Penyebab Kematian Sang Suami, Jurnalis yang Meninggal di Piala Dunia Qatar

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Endra Kurniawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Grant Wahl dan istrinya, Dr. Celine Gounder. Istri dari jurnalis Amerika yang meninggal saat meliput Piala Dunia di Qatar, buka suara mengenai penyebab kematian suaminya.

TRIBUNNEWS.COM - Dr. Celine Gounder, istri dari Grant Wahl, jurnalis yang meninggal dunia saat meliput Piala Dunia 2022 di Qatar, buka suara mengenai penyebab kematian suaminya.

Gounder menyebut sang suami meninggal dunia karena pecahnya pembuluh darah.

Dr. Celine Gounder adalah seorang dokter spesialis penyakit menular dan juga kontributor CBS News.

Dilansir tvinsider.com, ia tampil dalam program CBS Morning pada Rabu (14/15/2022).

Dalam program tersebut, Gounder mengatakan:

"Dia (Grant Wahl) sudah diautopsi di sini di New York, dan hasilnya ia mengalami aneurisma aorta yang pecah."

Baca juga: Jurnalis Amerika Grant Wahl Meninggal saat Meliput Piala Dunia, Meja Laporannya Kini Dihiasi Bunga

"Kondisi itu hanya salah satu dari hal-hal yang kemungkinan besar telah terjadi selama bertahun-tahun, dan untuk alasan apa pun, peristiwa itu terjadi pada saat ini," lanjutnya.

Grant Wahl, mantan jurnalis Sports Illustrated yang kemudian pindah ke Substack, berada di Qatar untuk meliput Piala Dunia 2022 ketika dia meninggal dunia.

Agennya, Tim Scanlan, mengatakan Grant Wahl "tampaknya menderita semacam tekanan akut di ruang pers" di stadion menjelang pertandingan Argentina vs Belanda pada Jumat, 9 Desember lalu.

Paramedis tiba di tempat kejadian dengan cepat tetapi tidak dapat menghidupkannya kembali.

Grant Wahl (CBS Morning)

Baca juga: Grant Wahl Jurnalis Amerika Serikat Meninggal saat Meliput Argentina vs Belanda di Piala Dunia 2022

Jenazahnya dipulangkan ke Amerika Serikat pada Senin, 12 Desember.

Gounder mengatakan dia baru selesai bekerja pada hari Jumat itu ketika dia mulai menerima pesan di Twitter dan SMS.

Dia diberitahu bahwa suaminya pingsan dan dibawa ke rumah sakit setelah sekitar 20 menit CPR.

"Saya terus bertanya: apakah dia punya denyut nadi?" katanya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini