News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Meksiko Tunda Ekstradisi Putra El Chapo, Ovidio Guzman ke AS setelah Bentrok yang Tewaskan 29 Orang

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ovidio Guzman Lopez, anak kartel narkoba El Chapo. Ia dituduh memimpin kartel narkoba ayahnya sejak tahun 2019. Penangkapannya memicu kerusuhan anak buah El Chapo di Meksiko, Kamis (5/1/2023). 29 orang tewas dalam bentrok kartel narkoba Sinaloa.

Dia kemudian ditangkap dan dihukum di AS empat tahun kemudian atas 10 dakwaan, termasuk terlibat dalam kejahatan berkelanjutan, perdagangan narkoba dan tuduhan senjata api.

Dia dijatuhi hukuman penjara seumur hidup ditambah 30 tahun dan diperintahkan untuk membayar penyitaan $12,6 miliar.

Dua prajurit marinir Meksiko, menggiring gembong kartel obat bius Sinaloa, Joaquin El Chapo Guzman Loera, ayah Ovidio Guzman Lopez. (RONALDO SCHEMIDT / AFP)

Guzmán bersaudara mewarisi bisnis kartel narkoba Sinaloa

Negara bagian Sinaloa adalah rumah bagi salah satu organisasi perdagangan narkoba terkuat di dunia, Kartel Sinaloa, di mana El Chapo adalah pemimpinnya.

Departemen Luar Negeri AS menulis bahwa penyelidikan penegakan hukum menunjukkan bahwa Ovidio Guzman Lopez dan saudaranya, Joaquín Guzmán-López, mewarisi banyak hasil narkotika.

"Mereka mulai menginvestasikan uang dalam jumlah besar untuk membeli mariyuana di Meksiko dan kokain di Kolombia," Departemen Luar Negeri Meksiko.

"Mereka juga mulai membeli efedrin dalam jumlah besar dari Argentina dan mengatur penyelundupan produk tersebut ke Meksiko saat mereka mulai bereksperimen dengan produksi methamphetamine.”

Kakak beradik itu juga diduga mengawasi sekitar 11 laboratorium metamfetamin di negara bagian Sinaloa.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Artikel lain terkait El Chapo

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini