Semisal mendapatkan kualitas sumpit yang jelek, kurang halus dan masih ada serabut-serabutnya, usahakan jangan menggosok-gosokkan satu sumpit dan lainnya untuk menghaluskan. Lebih baik  ganti sumpit yang baru saja.

6. Gunakan bagian belakang sumpit

Kalau  ingin mengambil sushi dari piring saji bersama dan memindahkannya ke piringmu,  bisa menggunakan bagian belakang sumpit.

7. Saat makan sushi jangan ngobrol sambil mengacungkan sumpit

Sumpit itu bisa menjadi sesuatu yang berbahaya kalau tak bijaksana dalam menggunakannya. Saat makan sushi, jangan ngobrol sembari mengacungkan sumpit, karena kalau tak berhati-hati itu bisa mengenai orang lain.

8. Makan sushi dalam sekali gigit

Maksudnya, cara makan sushi yang benar adalah sekali gigit langsung dimakan. Satu sushi langsung semua bagian masukkan ke mulut lalu kunyah. Jangan sampai satu sushi  dipotong-potong menjadi beberapa bagian terlebih dahulu.

9. Terakhir dan terpenting pula, jangan tunda makan sushi yang telah disediakan chef yang telah susah membuatnya. Begitu tersedia di depan kita, usahakan langsung makan sebagai bagian penghormatan kepada chef yang bersangkutan. Lagipula, bertambah lama sushi tidak dimakan akan bertambah kering tidak enak dan keras serta berkontaminasi dengan udara di sekelilingnya membuat kualitas sushi jauh menurun.

Ada tambahan pula mengenai etika saat  menyantap hidangan di restoran tradisional Jepang.

1. Handuk basah (oshibori) adalah untuk menyeka tangan. Setelah digunakan, lipat baik-baik yang rapi sebaiknya. Jangan gunakan oshibori untuk melap makanan atau saus yang tumpah. Jika  menumpahkan sesuatu, minta petugas untuk membawa sesuatu untuk dibersihkan.

2. Tumpuk piring yang sudah selesai di toko sushi kaiten (berputar).

Banyak orang akan menumpuk piring yang telah mereka makan terutama di toko kaiten sushi yang sempit. Tapi kalau tempat duduk kita lebar, sebaiknya biarkan tiap piring apa adanya setelah makan, jangan ditumpuk. Petugas akan membersihkan.

 3. Makan hanya apa yang kita suka terlebih dahulu.

Makan dimulai hanya ingin makan apa yang kita suka. Tidak ada masalah jika itu adalah makanan biasa, tetapi NG untuk makan makanan dari yang tidak kita sukai. Mengapa? Akan muncul komentar keluhan buruk yang kurang sedap sejak awal didengar chef di kala perut kosong tapi makan yang tidak disukai. Tapi kalau mulai dari yang paling kita sukai, perut kenyang terlebih dulu, biasanya keluhan akan tertahan, mungkin jadi tidak keluar.