News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Militer Ukraina Makin Sempoyongan, Pasukan Rusia Berhasil Kuasai Kota Bakhmut

Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Layanan Darurat Ukraina menunjukkan tim penyelamat bekerja di reruntuhan bangunan yang hancur akibat serangan rudal Rusia di sebuah bangunan tempat tinggal empat lantai di Chasiv Yar, Distrik Bakhmut di Ukraina Timur. Foto ini diedarkan ke media pada 10 Juli 2022. (Photo by Handout / UKRAINE EMERGENCY MINISTRY PRESS SERVICE / AFP)

Laporan Wartawan Tribunnews, namira Yunia Lestanti

TRIBUNNEWS.COM, MOSKOW – Pejabat Rusia mengumumkan tentaranya telah sukses merebut sebagian wilayah Bakhmut dari cengkraman Ukraina. Klaim ini diumumkan setelah angkatan perang Moskow melakukan pertempuran tanpa henti selama sepekan terakhir, Rabu (1/2/2023).

Klaim kemenangan Rusia di Ukraina disampaikan pemilik Wagner Group, Yevgeny Prigozhin. 

Dia menyebutkan, pasukan Rusia telah menguasai Blahodatne, sebuah desa di Ukraina timur yang hanya berjarak 5 km dari kota Bakhmut.

Mengutip Euronews, pasukan Rusia juga mengklaim bahwa pihaknya telah menguasai beberapa desa lainnya di sekitar kota Bakhmut.

Kementerian pertahanan Moskow menjelaskan bahwa kemenangan ini berhasil dicapai Rusia dengan menunjukan sejumlah bantuan dari angkatan tempur udara.

Pasukan Rusia mengklaim berhasil merebut sebagian wilayah Bakhmut dari cengkraman Ukraina. Klaim ini diumumkan setelah angkatan perang Moskow melakukan pertempuran tanpa henti selama sepekan terakhir, Rabu (1/2/2023).

Sinyal kemenangan ini sebenarnya telah terlihat sejak akhir pekan lalu, hal terbukti dengan keberhasilan Rusia beserta tentara bayaran swasta yang kerap disebut Wagner dalam memukul mundur militer Ukraina dari kota Blahodatne.

Menanggapi klaim Rusia tersebut, Pemerintah Ukraina menegaskan bahwa mereka telah menangkis serangan Moskow di desa tersebut.

“Desa-desa di kawasan perbatasan kota itu juga sempat mendapat serangan baru dari militer Rusia termasuk desa Klishchiivka dan Kurdyumivka, namun kami telah menghalau serangan musuh.” kata Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina dalam sebuah pernyataan pada Selasa malam (31/1/2023).

Perebutan Kota Bakhmut antara pasukan Rusia dan Ukraina telah berlangsung selama beberapa bulan terakhir.

Baca juga: Rusia Klaim Pasukannya Kuasai Blahodatne di Ukraina, Bersiap Kepung Donetsk dan Bakhmut

Berbagai cara telah dilakukan Rusia untuk menguasai wilayah paling strategis di kawasan timur Ukraina itu salah satunya dengan menggunakan taktik destruktif yang pernah mereka gunakan untuk merebut Sievierodonetsk dan Lysychansk pada Juni tahun lalu.

Puluhan pengebom bahkan telah ditembakkan untuk mengusir tentara Ukraina dari medan perang itu, sayangnya cara tersebut tak cukup mampu melemahkan benteng pertahanan Ukraina.

Baca juga: Mengapa Rusia Sangat Ingin Merebut Kota Kecil Bakhmut di Ukraina? Ini Kata Pakar

Hingga akhirnya pada pekan ini Ukraina resmi meninggalkan kota Blahodatne Bakhmut, usai melewati serangkaian serangan yang panjang.

Setelah menguasai Bakhmut satu brigade militer bayaran Rusia pagi ini dilaporkan mulai bergerak maju ke arah tenggara tepatnya di Donetsk dengan menembaki kota Vuhledar.

Dengan keberhasilan ini, grup militer Wagner optimis pihaknya dengan cepat dapat mengambil alih sebagian besar wilayah Ukraina.

Baca juga: Kota Bakhmut Jadi Reruntuhan dalam Semalam Setelah Dihajar Rudal Rusia

Sementara itu ditengah situasi perang yang memanas, presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy diketahui sedang berjuang keras melobi para sekutunya agar mengirimkan pesawat-pesawat tempur yang bisa digunakan untuk memukul mundur pasukan Rusia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini