News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gempa di Turki

Ikatan Dokter Indonesia Bangun Rumah Sakit Lapangan Bantu Korban Gempa di Turki

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI BAZNAS RI distribusikan sejumlah bantuan untuk korban bencana gempa di Turki, pada Rabu (15/2/2023).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Ikatan Dokter Indonesia (ID) bangun rumah sakit lapangan di Turki untuk berikan layanan kesehatan korban gempa.

Hal ini diungkapkan oleh Satuan Tugas Bencana IDAI dr Dimas Tri Anantyo SpA yang bertugas di lokasi pengungsian EMT (Emergency Medical Tem) Indonesia, tepatnya di Provinsi Hatay, Turki.

"Kami tiba kurang lebih 14 Februari malam. Pada 15 Februari, kami mulai membangun rumah sakit lapangan dengan fasilitas pelayanan kesehatan," ungkapnya pada media briefing virtual, Rabu (22/2/2023).

Beberapa layanan kesehatan tersebut berupa layanan ortopedi anak, anestesi, penyakit dalam serta rawat jalan dan mobile rawat jalan, ada rawat inap, dan darurat medis.

Kurang lebih ada 887 pasien rawat jalan yang telah ditangani oleh tim.

Lalu kurang lebih proporsi pasien anak ada 190 anak laporan kemarin masuk.

Perawatan tindakan operasi kita melakukan dua tindakan operasi.

Beberapa tindakan yang telah dilakukan adalah perawatan tindakan operasi besar, minor, hingga sirkumsi.

Untuk operasi darurat saat ini memang sudah tidak diperlukan dan diarahkan ke rumah sakit yang sudah aktif.

Baca juga: Menko PMK: Indonesia Kemungkinan Terlibat pada Tahap Rekonstruksi Pascagempa Turki

"Jadi saat ini kami hanya melakukan rawat jalan," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini