TRIBUNNEWS.COM - Dua orang meninggal dunia dalam penembakan massal di Douglas, negara bagian Georgia, Amerika Serikat.
Enam lainnya mengalami luka-luka.
Penembakan itu terjadi pada Sabtu (4/2/2023) menjelang tengah malam di sebuah rumah di Douglasville, menurut Kantor Sheriff Douglas County.
“Kami tahu bahwa ada pesta rumah yang dihadiri lebih dari seratus remaja. Terjadi konfrontasi yang mengakibatkan dua orang tewas dan enam lainnya luka-luka akibat tembakan,” kata kantor sheriff dalam sebuah pernyataan Minggu (5/3/2023).
Hingga saat ini, petugas belum menangkap terduga tersangka atau orang yang dicurigai.
Polisi masih menyelidiki motif penembakan itu, dikutip dari ABC News.
Baca juga: 1 Orang Tewas dan 4 Terluka dalam Penembakan Massal di Mal El Paso Texas
Penyelidik Sheriff meminta siapa pun yang memiliki informasi tentang penembakan itu untuk menghubungi mereka.
Nama kedua orang yang tewas belum dirilis.
Namun, orang tua dari korban meninggal, yang juga menghadiri pesta tersebut, menulis di Facebook.
Ia mengatakan korban yang meninggal adalah remaja.
“Anak saya trauma. Teman-temannya trauma. Saya trauma,” tulis orang tua di Facebook.
Aerial Gardner, yang tinggal di sebelah rumah tempat penembakan itu terjadi, mengatakan dia dan keluarganya mendengar suara tembakan.
Mereka lalu berlindung di dalam rumah mereka.
“Anak-anak saya ada di lantai. Mereka ketakutan,” kata Gardner.
Baca juga: 3 Orang Tewas dalam Penembakan Massal di Universitas Negeri Michigan, Pelaku Masih Buron