News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Eks PM Pakistan Imran Khan Ditangkap, Sebut Surat Perintah Penangkapan Bermotif Politik dan Ilegal

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Suci BangunDS
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Perdana Menteri Pakistan yang digulingkan Imran Khan (Tengah) tiba di pengadilan tinggi untuk menghadap pengadilan untuk jaminan perlindungan dalam dua kasus di Lahore pada 20 Februari 2023.

Khan mengaku siap secara mental.

"Ada pasukan (polisi) besar di luar (seolah-olah) teroris terbesar Pakistan bersembunyi di dalam," katanya.

Alasan mereka ingin menangkap Khan bukan karena khawatir dengan aturan hukum, tetapi karena penjahat terbesar sekarang duduk di pemerintahan.

"Mereka ingin mengeluarkan saya dari kontes pemilu karena mereka membatu dengan popularitas partai saya," katanya.

Menurut semua jajak pendapat, PTI akan menyapu bersih pemilihan yang akan datang.

"Itulah mengapa mereka ingin saya dikeluarkan dari tempat kejadian," jelasnya.

"Percobaan pembunuhan (ketika Khan ditembak pada November) adalah karena itu dan sekarang memenjarakan saya persis mengikuti naskah yang sama," bebernya.

Baca juga: Mantan PM Pakistan Imran Khan Muncul setelah Insiden Penyerangan, Sebut Dirinya Ditembak 4 Kali

Dalam foto yang diambil pada 1 November 2022 ini, mantan perdana menteri Pakistan Imran Khan berbicara saat mengambil bagian dalam pawai anti-pemerintah di Gujranwala. Imran Khan ditembak di kaki pada rapat umum politik pada 3 November 2022 tetapi dia dalam kondisi stabil, kata seorang ajudan. (Arif ALI / AFP)

"'Penjahat sebenarnya ada di Parlemen', kata Anda, tetapi Anda adalah satu-satunya perdana menteri Pakistan yang disingkirkan dari kekuasaan melalui mosi tidak percaya," imbuh Al Jazeera.

"Apa yang membuat Anda berpikir ini bukan akhir dari karir politik Anda?," tanya Al Jazeera kepada Khan.

Menurut Khan. biasanya ketika seseorang disingkirkan dari kekuasaan itu berarti harus siap menghadapi keliaran politik untuk beberapa waktu.

"Di masa lalu kami, pemerintah telah disingkirkan dari kekuasaan, tetapi selalu pada kasus korupsi atau kinerja ekonomi yang sangat buruk ditambah dengan kasus korupsiā€¦ pemerintah kami tidak disingkirkan karena korupsi atau karena kinerja ekonomi yang buruk," terangnya.

"Itu dihapus melalui konspirasi, dan itulah mengapa ada reaksi publik," ucapnya.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini