News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kapal Petrel Terguling di Pelabuhan Leith, Skotlandia, 35 Pekerja Terluka

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Nanda Lusiana Saputri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapal penelitian Petrel yang terguling di Dermaga Kekaisaran di Pelabuhan Leith, Kota Edinburgh, negara bagian Skotlandia, Britania Raya, pada Rabu (22/3/2023). Kapal itu copot dari pegangannya di dok kering dan miring 45 derajat.

Layanan darurat mengirim lebih dari 30 kendaraan ke dok kering di area tepi laut Edinburgh setelah kapal miring pada sudut 45 derajat, telah terguling dari tempatnya.

"Kami mengirimkan 12 ambulans, satu ambulans udara, tiga tim trauma, tim operasi khusus kami, tiga unit tanggap paramedis, dan tiga kendaraan pengangkut pasien," kata juru bicara Layanan Ambulans Skotlandia, dikutip dari Scotsman.

Gambar menunjukkan Kapal Petrel bersandar pada sudut 45 derajat.

Penampakan Kapal Petrel yang terguling di Dermaga Kekaisaran di Pelabuhan Leith, Kota Edinburgh, negara bagian Skotlandia, Britania Raya, pada Rabu (22/3/2023). (Tomafc83)

Baca juga: 34 Imigran Madagaskar Tewas Tenggelam di Samudra Hindia saat Menuju Prancis

Kapal Petrel

Kapal seberat 3.000 ton, 250 kaki diakuisisi oleh Pusat Teknik Fasilitas Angkatan Laut Amerika Serikat dan Pusat Peperangan Ekspedisi pada Oktober 2022 dan sejak itu dioperasikan oleh Oceaneering International.

Kapal itu sebelumnya dimiliki oleh salah satu pendiri Microsoft Paul Allen.

Sebelum itu, kapal Petrel digunakan untuk melakukan pencarian laut dalam untuk mencari bangkai kapal dan kuburan perang di laut, termasuk kapal penjelajah berat Perang Dunia II USS Indianapolis.

Namun, kapal Petrel ini diyakini telah ditambatkan di pelabuhan Leith sejak merebaknya Covid-19 pada tahun 2020, setelah pembatasan operasi selama pandemi.

Kapal ini lalu dibeli oleh Angkatan Laut AS September 2022 lalu untuk mendukung upaya kesadaran domain maritim.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lain terkait Skotlandia

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini