Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Rumah pengebom Ryuji Kimura (24) yang telah dihuninya 15 tahun di Kawanishi prefektur Hyogo, digrebeg dan diperiksa selama delapan jam 30 menit oleh pihak kepolisian Jepang.
"Kimura dituduh UU menghalangi bisnis usaha serta upaya pembunuhan PM Jepang dan rumahnya telah digrebeg pihak kepolisian sejak Minggu kemarin selama 8,5 jam," papar sumber Tribunnews.com Senin (17/4/2023).
Ditemukan berbagai peralatan pembuatan bom rakitan, pipa, bubuk mesiu dan sebagainya.
Polisi juga menyita komputer serta iPad Kimura yang ada di sana selain berbagai dokumen yang ada di dalam rumahnya.
Tetang sekitar juga diminta untuk menyingkir jauh karena penelusuran terkait bom di rumah Kimura.
Polisi khusus penjinak bom melakukan penelitian lebih lanjut ke rumah tersebut dengan pakaian khusus penjinak bom.
Setelah penyitaan semua benda berbahaya terkait bom oleh pasukan khusus itu, barulah polisi penyita dokumen dan lainnya diperkenankan masuk untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Bom rakitan Kimura sempat meledak 50 detik setelah dilemparkan ke PM Fumio Kishida Sabtu lalu di daerah perikanan Wakayama.
Ledakan bom itu bahkan sampai berdampai pecahannya membolongkan atap bangunan di kejauhan 40 meter dari lokasi ledakan.
Dua orang juga terlika terkena serpihan bekas pecahan bom tersebut, satu nelayan 70 tahunan di bagian punggungnya terluka dan satu polisi 30 tahunan.
Bom rakitan itu dengan bentuk pipa sepanjang 13 cm dan sebanyak 2 buah. Satu bom tidak meledak.
Selain itu dari tersangka Kimura ditemukan seperti kotak hitam lighter (pemantik api) yang diduga semacam remote control untuk meledakan bom rakitan tersebut.
Baca juga: Sosok Ryuji Kimura, Pria 24 Tahun yang Lemparkan Bom Asap ke PM Jepang Fumio Kishida
Kimura sejak kecil ingin menjadi pembuat kue dan pembuat robot dan kini ingin mendalami AI (artificial intelligence) menurut tulisannya saat di SMP dan keterangan teman-temannya.
Sementara itu bagi para pecinta Jepang dapat bergabung gratis ke dalam whatsapp group Pecinta Jepang dengan mengirimkan email ke: info@sekolah.biz Subject: WAG Pecinta Jepang. Tuliskan Nama dan alamat serta nomor whatsappnya.