News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Perang Saudara di Sudan

8 Negara Evakuasi Warganya dari Khartoum, Imbas Perang Saudara di Sudan

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Endra Kurniawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Orang-orang membawa barang-barang mereka berjalan di sepanjang jalan di Khartoum pada 16 April 2023, saat pertempuran antara dua jenderal yang bersaing terus berlanjut. - Kekerasan meletus pada awal 15 April setelah berminggu-minggu ketegangan yang semakin dalam antara panglima militer Abdel Fattah al-Burhan dan wakilnya, Mohamed Hamdan Daglo, komandan Pasukan Dukungan Cepat (RSF) paramiliter yang bersenjata lengkap, dengan masing-masing menuduh satu sama lain memulai serangan bertarung - Sejumlah negara mengevakuasi warganya dari Kota Khartoum di Sudan, termasuk AS, China, dan Arab Saudi.

PBB Minta Gencatan Senjata

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan negara-negara asing telah mendesak para pemimpin militer di Sudan untuk menghormati gencatan senjata, yang telah diabaikan.

Hal ini untuk membuka jalan yang aman baik bagi warga sipil yang melarikan diri maupun untuk pasokan bantuan yang sangat dibutuhkan.

Militer Sudan Serang Bandara Khartoum

Bandara internasional di dekat Khartoum telah mengalami serangan hebat oleh militer Sudan.

Mereka menargetkan Pasukan Dukungan Cepat (RSF) yang mencoba untuk mengambil kendali atas kompleks bandara.

Untuk menyingkirkan para pejuang RSF, tentara Sudan telah menggempur bandara dengan serangan udara.

Militer Sudan menghancurkan setidaknya satu landasan pacu dan meninggalkan pesawat yang rusak berserakan di landasan.

“Tidak ada yang bisa memprediksi kapan dan bagaimana perang ini akan berakhir,” kata al-Burhan kepada saluran TV Al-Hadath.

“Saya saat ini berada di pusat komando dan hanya akan meninggalkannya di peti mati," lanjutnya.

Ketegangan di bandara ini tidak memungkin untuk proses evakuasi melalui udara.

Warga Sudan menyapa tentara, yang setia kepada panglima militer Abdel Fattah al-Burhan, di kota Laut Merah Port Sudan pada 16 April 2023. (AFP)

Baca juga: Sambut Idul Fitri 1444 H, Paramiliter di Sudan Sepakat Hentikan Perang Selama 72 Jam

Perang Saudara di Sudan

Bentrokan antara militer Sudan dan RSF dipicu oleh perebutan kekuasaan.

Militer Sudan dipimpin oleh Jenderal Abdel Fattah al-Burhan dan RSF dipimpin oleh Mohamed Hamdan Dagalo, dikutip dari CNN Internasional.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini