News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

Kunci Perdamaian Perang Rusia-Ukraina Bukan di Zelensky, Tapi Kemauan Negara-negara Barat

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Prajurit Ukraina menembak dengan senjata antipesawat S60 ke posisi Rusia di dekat Bakhmut pada 20 Maret 2023, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. (Photo by Aris Messinis / AFP)

Presiden Zelensky juga berbicara dengan ahli forensik untuk mengumpulkan bukti kejahatan Rusia di Ukraina.

"Kami akan terus memberikan kontribusi yang signifikan untuk memperkuat kemampuan militer Ukraina. Sekarang dan di masa depan, selama diperlukan," kata Kajsa Ollongren.

Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-439: Odesa Dihantam Rudal, Suara Ledakan Terdengar di Kherson

Presiden Zelensky juga bertemu dengan tentara Ukraina yang menjalani pelatihan di Belanda, taruna Institut Militer Universitas Nasional Taras Shevchenko Kyiv, serta dengan tentara terluka yang menjalani rehabilitasi di institusi medis.

"Saya berterima kasih atas layanan Anda dan berharap kita semua menang," kata Presiden Zelensky pada prajurit Ukraina di Belanda.

Tak lupa, Presiden Zelensky juga berterima kasih kepada Belanda atas bantuan yang diberikan kepada Ukraina hingga saat ini.

Angkatan Udara Belanda memberi hormat kepada Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky yang berjalan bersama Perdana Menteri Belanda, Mark Rutte, dan Menteri Pertahanan Belanda Kajsa Ollongren di pangkalan udara Den Haag untuk melihat sampel bantuan militer yang diberikan kepada Ukraina, dalam kunjungannya di Den Haag pada Kamis (4/5/2023). (Ukrainian Presidential Press Office)

Desak NATO Kirim Senjata, Zelensky Kunjungi Finlandia dan Belanda

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menekankan tujuan utama kunjungannya ke luar negeri, khususnya ke Belanda dan Finlandia, adalah untuk memastikan penyediaan senjata yang diperlukan secara cepat kepada tentara Ukraina.

Ia mengunjungi Finlandia pada Rabu (3/5/2023) dan Belanda pada Kamis (4/5/2023).

Presiden Zelensky mengatakan hal itu dalam pertemuan dengan perwakilan media, setelah bertemu dengan Perdana Menteri Belanda Mark Rutte dan Perdana Menteri Belgia Alexander De Сroo di Den Haag, Belanda.

Warga Rusia di Amerika Serikat merayakan pawai Resimen Abadi di Kedutaan Rusia pada Senin (8/5/2023) untuk menandai perayaan Victory Day atau Hari Kemenangan Uni Soviet atas Nazi Jerman di Perang Dunia II. (Telegram/Kementerian Luar Negeri Rusia)

“Tugas kita hari ini adalah untuk memasok militer kita dengan senjata. Ini adalah misi saya kemarin. Ini adalah misi saya hari ini juga. Kami merencanakan kunjungan ini untuk memperkuat tentara kita," kata Presiden Zelensky.

"Salah satu aspeknya adalah keamanan. Aspek kedua adalah integrasi NATO dan Eropa," lanjutnya.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berterima kasih kepada Perdana Menteri Belanda, Mark Rutte, atas bantuan militer yang diberikan kepada Ukraina. Zelensky mengamati artileri, sistem Patriot, dan kendaraan lapis baja yang akan dikirim ke Ukraina, dalam kunjungannya di Den Haag pada Kamis (4/5/2023). (Ukrainian Presidential Press Office)

Ia mengatakan, kunjungan ke luar negeri itu membawa hasil yang baik.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini