TRIBUNNEWS.COM - Departemen kepolisian di negara bagian Assam, India, meminta pejabatnya untuk menurunkan berat badan dalam beberapa bulan ke depan atau meninggalkan kepolisian.
Seorang pejabat tinggi kepolisian mengatakan, mereka akan secara profesional mencatat indeks massa tubuh (BMI) semua petugas mulai pertengahan Agustus 2023.
Petugas yang termasuk dalam kategori obesitas, akan diberi kesempatan untuk mengurangi berat badan hingga November 2023 atau pensiun secara sukarela.
Direktur Jenderal Polisi Assam, GP Singh, mengatakan orang yang menderita kondisi medis akan dibebaskan.
“Sejalan dengan arahan Hon @CMOfficeAssam, @assampolice Hq telah memutuskan untuk melakukan rekaman profesional Body Mass Index (BMI) dari semua personel Polisi Assam termasuk petugas IPS/APS dan semua DEF/Bn/Organisasi."
"Kami berencana memberikan waktu tiga bulan kepada semua personel Polisi Assam termasuk petugas IPS & APS hingga 15 Agustus dan kemudian memulai penilaian BMI dalam lima belas hari ke depan."
"Semua yang berada dalam kategori obesitas (BMI 30+) akan ditawarkan waktu tiga bulan lagi untuk mengurangi berat badan (sampai akhir November) dan setelah itu opsi VRS kecuali mereka yang memiliki alasan medis asli seperti hipotiroidisme," tulis GP Singh dalam sebuah tweet, dilansir WION.
Baca juga: Negara Bagian Assam di India Minta Polisi Turunkan Berat Badan atau Pensiun Dini
Lantas, apa penyebab polisi di Assam India diminta menurunkan berat badan?
Beberapa minggu yang lalu, menteri utama Assam mengatakan, sekitar 300 personel polisi di negara bagian itu akan diminta pensiun dini karena 'kebiasaan minum' dan 'tidak sehat secara fisik'.
Penelitian menemukan bahwa petugas polisi India sering bekerja dalam waktu yang lama dan tidak teratur tanpa istirahat atau istirahat yang layak.
Pada 2018 silam, petugas polisi cadangan di negara bagian Karnataka juga diminta menurunkan berat badan atau menghadapi skorsing.
Seorang pejabat tinggi mengatakan kepada BBC, pada saat keputusan itu diambil karena beberapa petugas telah meninggal karena penyakit terkait gaya hidup.
Penyakit yang dimaksud yakni seperti masalah jantung dan diabetes dalam 18 bulan terakhir.
Baca juga: India Membangun Jembatan Kereta Api Tertinggi di Dunia di Kashmir
BMI dihitung dengan membagi berat badan seseorang dengan kuadrat tinggi badannya.