News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

Putin Tepati Janji ke Lukashenko, Rusia Mulai Pindahkan Senjata Nuklir Taktis ke Belarusia

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Nuryanti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Belarusia, Alexander Lukashenko berjabat tangan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin dalam acara 2nd Eurasian Economic Forum di Moscow, Rusia, pada Kamis (25/5/2023). Lukashenko mengatakan Rusia mulai memindahkan senjata nuklir taktis ke Belarus.

Presiden Lukashenko telah mengizinkan Belarusia yang berbatasan dengan Ukraina serta anggota UE dan NATO Polandia dan Lituania, untuk menjadi landasan peluncuran bagi serangan Rusia di Ukraina.

Pada Maret 2023, Presiden Putin mengumumkan dia akan menempatkan senjata nuklir taktis atau jarak pendek ke wilayah Belarusia, yang menarik kecaman dari Barat.

Presiden Lukashenko mengatakan Putin telah memberitahunya pada Rabu (24/5/2023), dia telah menandatangani keputusan tentang transfer itu.

Pemimpin gerakan demokrasi Belarusia Sviatlana Tsikhanouskaya berbicara kepada pers selama pertemuan Dewan Urusan Luar Negeri di markas Uni Eropa di Brussel pada 14 November 2022. (John THYS / AFP)

Pemimpin oposisi Belarusia, Svetlana Tikhanovskaya pada Kamis (25/5/2023), mengatakan langkah itu tidak hanya akan membahayakan nyawa orang Belarusia tapi juga menciptakan ancaman baru terhadap Ukraina dan seluruh Eropa.

"Itu akan membuat Belarusia menjadi sandera ambisi kekaisaran Rusia," tambah Tikhanovskaya, dikutip dari The Moscow Times.

Senjata nuklir taktis adalah senjata medan perang yang, meski menghancurkan, memiliki hasil yang lebih kecil dibandingkan dengan senjata strategis jarak jauh.

Pengumuman Presiden Putin telah memicu kekhawatiran akan konflik nuklir, tapi para ahli dan pemerintah mengatakan langkah itu tidak mungkin mengubah jalannya konflik.

Pasukan Belarusia mulai melatih sistem rudal Rusia berkemampuan nuklir pada April 2023.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lain terkait Konflik Rusia VS Ukraina

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini