TRIBUNNEWS.COM -- Banyak mengalami kekalahan di wilayah Donetsk, Ukraina mulai masif menyerang daerah-daerah perbatasan di wilayah Rusia.
Pasukan Ukraina tak segan-segan lagi meledakkan yang ada di negara tetangganya tersebut.
Dengan menggunakan pesawat tanpa awak, pasukan Volodymyr Zelensky ini membuat tak nyaman warga negeri Beruang Merah tersebut.
Baca juga: Sirene Peringatan Udara Meraung di Ukraina, Susul Serangan Drone di Krimea
Setelah menyerang Belgorod beberapa hari lalu, Ukraina diduga meledakkan daerah perumahan di kota Krasnodar di Rusia selatan.
Dilaporkan Russia Today, Gubernur setempat Veniamin Kondratyev, menyatakan, drone bunuh diri tersebut jatuh di jalan di pusat kota.
Dalam tulisannya di Telegram, Kondratyev pada hari Jumat (26/5/2023), menambahkan bahwa tidak ada korban luka yang dilaporkan.
“Ada kerusakan pada bangunan, tetapi infrastruktur penting tetap utuh,” katanya.
Investigasi telah diluncurkan dan pihak berwenang setempat akan memberikan bantuan kepada siapa pun yang rumahnya rusak dalam insiden tersebut, tambah gubernur.
Sebelumnya pada hari Jumat, outlet berita lokal dan saluran Telegram melaporkan apa yang mereka gambarkan sebagai serangan pesawat tak berawak Ukraina di kota itu, yang berpenduduk sekitar 1 juta.
Sebuah video yang konon dibuat di Krasnodar menangkap sebuah UAV dan suara ledakan dahsyat tak lama setelah drone itu menghilang dari pandangan.
Baca juga: Rusia Sebut Kelompok Sabotase Ukraina Serang Wilayah Belgorod, 8 Warga Terluka
Foto-foto dari tempat kejadian menunjukkan atap yang rusak dari apa yang tampak seperti gedung perkantoran yang terkena ledakan.
Jendela di bangunan tempat tinggal juga pecah, menurut walikota Krasnodar Evgeny Naumov.
Terletak di pantai Laut Hitam, Wilayah Krasnodar adalah salah satu tujuan resor paling populer di Rusia.
Itu terhubung ke Krimea melalui Jembatan Krimea atau Kerch sepanjang 19 km, yang dibangun antara 2016 dan 2018 dan telah menjadi simbol reunifikasi semenanjung dengan Rusia.
Pada awal Mei, Kilang Minyak Ilsky di Wilayah Krasnodar diserang oleh drone Ukraina selama dua hari berturut-turut.
Api berkobar di fasilitas tersebut sebagai akibat dari pemogokan tetapi dengan cepat dipadamkan.
Beberapa situs di wilayah Rusia yang berbatasan atau terletak tidak jauh dari Ukraina, termasuk kilang minyak, lapangan udara militer, dan daerah pemukiman, telah diserang oleh drone sejak Moskow melancarkan operasi militernya di Ukraina pada Februari 2022.