Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam rangka memperingati 50 tahun hubungan diplomatik Korea-Indonesia, Kedutaan Besar (Kedubes) Republik Korea menyumbangkan papan nama ke Akademi Hangeul Baubau di Suku Ciacia.
Papan nama diberikan Duta Besar Korea untuk Indonesia Lee Sang-deok dalam sebuah upacara seremonial pada Rabu, 28 Juni 2023.
Lee Sang-deok mengunjungi langsung Kota Baubau, Pulau Buton, Sulawesi.
Ia juga mengajarkan huruf Korea, yang disebut 'hangeul', kepada Suku Ciacia.
"Suku Ciacia berperan dalam menghubungkan kedua negara melalui 'hangeul'. Oleh karena itu, untuk merayakan tahun yang penuh makna ini, ‘Team Korea’ memberikan paket bantuan secara menyeluruh," kata Dubes Korea dalam keterangannya, Jumat (30/6/2023).
Baca juga: Pemda Buton Tengah Diharapkan Mampu Angkat Potensi Kacang Mete Sebagai Komoditas Ekonomi
Kedubes Korea Selatan memberikan papan nama ke Akademi Hangeul Baubau.
Sementara itu KOTRA dan perusahaan Korea seperti KB Bukopin dan Arasoft mendonasikan program digital, e-books, perlengkapan IT seperti laptop dan tablet PC kepada Akademi Hangeul Baubau.
Dubes Korea berharap peralatan ini membantu Suku Ciacia mempelajari dan menggunakan 'hangeul' dengan mudah.
Selanjutnya, dalam rangka meningkatkan kapasitas IT di daerah tersebut, ‘Team Korea’ juga berperan dalam memberikan seminar peningkatan kapasitas IT bagi para pegawai pemerintah di Kota Baubau.
Dubes Lee Sang-deok mengatakan kunjungan ke Kota Baubau untuk menyumbangkan papan nama ke Akademi Hangeul Baubau merupakan hal yang berkesan.
"Hangeul' diciptakan berdasarkan mekanisme ilmiah, sehingga saya berharap bahwa hangeul dapat digunakan dalam pendidikan Suku Ciacia dan perangkat IT serta program digital yang telah disumbangkan oleh perusahaan Korea akan dapat mendukung lingkungan pembelajaran tak hanya bagi Suku Ciacia, tetapi juga bagi Kota Baubau," ujarnya.
Baca juga: Kemenhub Dorong Badan Usaha Turut Kembangkan Pelabuhan Murhum Baubau Sulawesi Tenggara
Selain memperkenalkan budaya Korea di Indonesia, Kedubes Korea Selatan akan terus berkolaborasi bersama KOTRA dan perusahaan Korea dalam berkontribusi pada pembangunan daerah di Indonesia.
Salah satunya untuk mempromosikan pertukaran budaya dua arah antara Korea dan Indonesia, yang merupakan faktor utama dalam membangun hubungan kedua negara.
"Sebagai tambahan, acara ini akan memperluas pertukaran SDM dan meningkatkan pemahaman masyarakat kedua negara," tutup Lee.