Seema Haider mengatakan dia telah menikah dengan Sachin Meena dan menggunakan namanya.
“Saya memeluk agama Hindu,” kata Seema Haider yang dulu seorang muslim.
"Saya lebih baik mati daripada kembali atau meninggalkan Sachin," lanjutnya, ketika duduk di sebelah suaminya, Sachin Meena di desa Rabupura.
Keluarga Sachin Meena baru mengetahui keberadaan Seema Haider ketika Sachin menyewa flat terdekat dengannya.
"Ada beberapa perlawanan, tapi ayah dan semua orang menerima kali. Mereka bahagia untuk kami. Aku akan melakukan segalanya untuk mereka," kata Sachin Meena.
Baca juga: 11 Orang Pakistan Meninggal Dunia setelah Berebut Makanan di Kawasan Pabrik Karachi
Setelah menikah dengan pria India itu, Seema Haider ingin mendapatkan kewarganegaraan India.
“Saya meminta pemerintah India untuk memberi saya kewarganegaraan,” kata Seema Haider, dikutip dari AFP.
Seema Haider mengatakan dia telah menerima ancaman online dan menegaskan ia dan Sachin Meena akan hidup dan mati bersama.
Ia hanya kembali ke Pakistan jika dirinya meninggal dunia.
Sementara itu, suami Seema Haider di Pakistan ingin agar istri dan empat anaknya kembali padanya.
Suami Seema di Pakistan Ingin Dia Kembali ke Karachi
Menurut keterangan Seema Haider, suaminya di Pakistan, Ghulam Haider adalah orang yang kasar, sebuah tuduhan yang dibantah oleh Ghulam.
Saat kejadian itu berlangsung, Ghulam Haider tidak berada di Pakistan dan sedang bekerja di Arab Saudi.
“Saya dengan sungguh-sungguh memohon kepada otoritas India dan Pakistan untuk mengembalikan istri dan anak-anak saya kepada saya,” kata Ghulam Haider melalui telepon dari Arab Saudi.