TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria Korea Selatan mengamuk dengan menabrakkan mobilnya ke trotoar, yang melukai lima pejalan kaki pada Kamis (3/8/2023) sore.
Pria itu kemudian keluar dari mobil dan mulai menikam orang-orang di pusat perbelanjaan terdekat, AK Plaza.
Sembilan orang terluka dalam penikaman itu.
Polisi mengonfirmasi, 14 orang terluka, termasuk lima orang yang tertabrak mobil dan sembilan orang yang ditikam di AK Plaza.
Dua orang terluka yang dirawat di rumah sakit berada dalam kondisi serius, seperti diberitakan Al Jazeera.
Serangan itu terjadi di sebuah distrik rekreasi yang ramai di dekat stasiun kereta bawah tanah di kota Seongnam, Provinsi Gyeonggi selatan.
Baca juga: 1 Tewas dan 12 Orang Terluka dalam Insiden Penikaman di Seongnam Korea Selatan
Polisi menangkap tersangka yang berusia 20 tahunan, sekitar 10 menit setelah laporan diajukan sekitar pukul 17.55 waktu setempat, yang mengatakan seorang pria menikam orang di dekat Stasiun Seohyeon.
Polisi tidak menyebut identitas pria itu atau memberikan informasi tentang motifnya.
Kepala Badan Kepolisian Nasional menggambarkan serangan itu sebagai tindakan terorisme, seperti diberitakan Yonhap Korea Selatan.
Saksi Mata
Baca juga: Atasi Kejahatan Kripto, Korea Selatan Bentuk Tim Investigasi Antarlembaga
Beberapa orang yang berada di lokasi kejadian mengambil foto dan video setelah pria itu menikam orang-orang.
Foto-foto dari tempat kejadian menunjukkan unit forensik memeriksa aula AK Plaza, tempat penusukan terjadi.
Sebuah hatchback Kia putih dengan jendela depan pecah dan ban depan pecah terlihat di trotoar dekat stasiun kereta bawah tanah.
Pelaku terlihat memegang pisau sepanjang 50 hingga 60 sentimeter.