TRIBUNNEWS.COM - Seorang binarawagan Bosnia, Nermin Sulejmanovic membunuh mantan istrinya dan melakukan siaran langsung di Instagram.

Pria berusia 35 tahun itu merekam tiga video yang mendokumentasikan aksi kekerasan di kota timur laut Gradacac.

Nermin Sulejmanovic juga merenggut nyawa dua orang lainnya sebelum mengakhiri hidupnya sendiri pada Jumat (11/8/2023).

Dilansir NDTV, serangkaian peristiwa meresahkan dimulai pada Jumat pagi ketika Nermin Sulejmanovic membagikan video di akun Instagramnya.

Ia memperingatkan para pengikutnya bahwa mereka akan menyaksikan eksekusi langsung, lapor New York Post.

Selanjutnya, dia mengarahkan kamera ke arah mantan istrinya, yang wajahnya rusak akibat luka-luka dan tampak berlumuran darah serta cacat, seperti dilansir dari outlet berita lokal Telegraf.

Baca juga: Binaragawan Asal Bosnia Bunuh Mantan Istri Sambil Live di Instagram, Diakhiri Aksi Bunuh Diri

"Hai teman-teman, kalian akan melihat sesuatu yang belum pernah kalian lihat sebelumnya - pembunuhan langsung. Ini pembantaian," kata Sulejmanovic sambil memegang pistol di tangannya.

Saat dia berbicara kepada pemirsanya di klip yang mengerikan itu, The Post juga melaporkan bahwa seorang anak diduga terdengar menangis di latar belakang.

Postingan Instagram tersebut telah dihapus dari internet.

Para pejabat mengungkapkan sekitar 12.000 orang telah menonton siaran langsung pembunuhan tersebut.

Sulejmanovic mengumumkan kepada para pengikutnya bahwa dia tidak senang dengan upaya mantan istrinya untuk menenangkan anak yang menangis itu, lapor The Jerusalem Post.

Berdasarkan Telegraf, setelah membunuh mantan istrinya, dia mengarahkan kamera ke bayi yang menangis.

"Seseorang datang dan selamatkan anak itu. Kemarilah," katanya.

Baca juga: Binaragawan Justyn Vicky di Mata Sahabat, Sosok Pelatih Inspirastif dan Penuh Semangat

Selanjutnya, dia mendekati sebuah mobil tetapi dengan cepat melangkah kembali ke rumah, mungkin karena melupakan sesuatu.

Setelah itu, dia sekali lagi menuju ke mobil, masuk ke dalam, dan pergi.

Video itu berakhir tak lama kemudian.

Menurut pemberitaan media Bosnia, Sulejmanovic memiliki latar belakang sebagai binaragawan dan pelatih fitnes.

Dia sebelumnya menghadapi penangkapan terkait tuduhan penyelundupan narkoba dan menyerang seorang petugas polisi.

Otoritas penegak hukum menyatakan pengguna media sosial yang telah menulis pesan dukungan di siaran langsung Nermin Sulejmanovic akan diinterogasi dan berpotensi menghadapi konsekuensi hukum.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)