Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Hackers China diduga telah menghajar sistem IT Toyota Motor Corporation yang hari ini (29/8/2023) telah menghentikan operasi di 13 pabrik di Jepang, termasuk perusahaan grup, karena kerusakan sistem.
"Saat ini, tidak ada prospek pemulihan, dan mulai tanggal 29 Agustus malam, kami akan memutuskan untuk menangguhkan satu pabrik lagi, dan dampaknya akan menyebar ke 14 pabrik di Jepang," ungkap sumber Tribunnews.com Selasa (29/8/2023).
Menurut Toyota Motor Corporation, 13 dari 14 pabrik di Jepang, termasuk perusahaan grup, telah berhenti beroperasi karena kerusakan sistem yang menghalangi pemrosesan pesanan suku cadang.
Perusahaan sedang menyelidiki penyebabnya dan memutuskan untuk menangguhkan satu pabrik lagi mulai malam tanggal 29 Agustus.
"Tidak ada prospek pemulihan saat ini, dan dampaknya akan menyebar ke 14 pabrik di Jepang. Pada bulan Maret tahun lalu, Toyota terpaksa menghentikan sementara operasi di seluruh pabrik dalam negeri karena dampak serangan siber terhadap mitra bisnisnya."