TRIBUNNEWS.COM - Simak fakta-fakta terkait banjir yang melanda Libya telah menimbulkan puluhan ribu korban jiwa.
Ada dua bendungan besar di hulu kota Derna.
Bendungan itu jebol hingga menyebabkan banjir parah di kota Derna.
Para ahli memperkirakan bahwa 30 juta meter kubik air dilepaskan ketika bendungan jebol.
Berikut ini fakta-fakta lain terkait banjir yang melanda Libya:
1. Badai Daniel dan Jebolnya Bendungan
Badai Daniel telah menyebabkan banjir besar dan kerusakan yang luas di kota Derna, wilayah timur Libya pada 10 September 2023.
Baca juga: Banjir di Libya: Mayat-mayat Terdampar di Pantai, Ribuan Orang Masih Hilang
Dikutip Al Jazeera, dua bendungan di kota Derna jebol tak kuat menahan tekanan air.
Ada dua bendungan besar di hulu kota Derna.
Wakil Wali Kota Derna mengatakan satu di antara bendungan yang jebol sudah tidak dirawat sejak tahun 2002, sekitar 21 tahun, dikutip dari France24.
Ketika bendungan satu jebol, bendungan kedua pasti kewalahan menampung beban air.
Bendungan pertama memiliki tinggi sekira 70 meter, lapor Al Jazeera.
2. Bendungan Terbengkalai
Infrastruktur Libya banyak yang terbengkalai selama puluhan tahun.
Tidak ada infrastruktur yang diperbaiki sejak pemerintahan Muammar Gaddafi digulingkan dan tewas dalam pemberontakan yang didukung NATO pada 2011.
Baca juga: Dunia Hari Ini: Masih Banyak Warga Libya yang Hilang Akibat Banjir
3. Jutaan Meter Kubik Air Meluap
Air meluap dengan derasnya dari bendungan yang sudah kelebihan beban.