News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Nipah Mewabah di India, Ahli Uji Sampel dari Kelelawar dan Manusia

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kelelawar beristirahat di pepohonan di Guwahati pada 23 Mei 2018. -- Para ahli di Kerala, India, mengumpulkan sampel kelelawar terkait penyebaran virus Nipah. Setidaknya hampir 800 orang mengikuti tes untuk melacak penyebaran virus Nipah.

Pada tahun 2018, virus Nipah menewaskan 21 dari 23 orang yang terinfeksi.

Sementara wabah virus Nipah berikutnya pada tahun 2019 dan 2021 menewaskan dua orang.

800 Orang Ikuti Tes Virus Nipah

Petugas medis yang mengenakan pakaian pelindung memeriksa pasien di rumah sakit Medical College di Kozhikode pada 21 Mei 2018. Virus Nipah kembali mewabah di Kerala pada September 2023. (AFP)

Baca juga: 2 Warga India Tewas Akibat Virus Nipah, Warga Dilarang Kumpul Selama 10 Hari

Hampir 800 orang telah dites selama 48 jam terakhir di distrik Kozhikode di Kerala.

Dua orang dewasa dan seorang anak dilarikan ke rumah sakit untuk observasi setelah terbukti positif.

Kantor-kantor publik, gedung-gedung pemerintah, pusat-pusat pendidikan dan lembaga-lembaga keagamaan ditutup di sembilan desa di distrik tersebut.

Sementara angkutan umum dihentikan di daerah-daerah yang berisiko terkena dampak bencana.

Virus Nipah dapat menginfeksi berbagai hewan, sehingga meningkatkan kemungkinan penyebaran. 

Penyakit ini dapat ditularkan melalui kontak langsung atau melalui konsumsi makanan yang terkontaminasi.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lain terkait Virus Nipah

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini