Baca tanpa iklan
Menteri Pertahanan Rusia Tinjau Pabrik Roket, Minta Kebut Waktu Peluncuran Misil Baru
TRIBUNNEWS.COM - Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu mengunjungi pabrik JSC Tactical Missiles Corporation (TMC) di Moskow, Kamis (28/9/2023).
Kementerian Pertahanan Rusia melaporkan, pada kunjungannya kali ini, Shoigu memerintahkan pabrik tersebut untuk mempertimbangkan sejumlah ketika memenuhi kontrak pertahanan negara, terutama soal waktu pengerjaan.
“Kepala Kementerian Pertahanan Rusia telah menetapkan tugas bagi manajemen perusahaan untuk melanjutkan pelaksanaan kontrak pertahanan negara dengan memperhatikan komentar dan saran,” kata pernyataan itu.
Baca juga: Rusia Siapkan Serangan Besar, Tentara Bayaran Grup Wagner Kembali ke Ukraina Timur
Seperti yang disampaikan Shoigu, TMC termasuk perusahaan “pertama dan terdepan” yang memenuhi kontrak pertahanan negara dari Rusia.
“Kami sangat berharap angka yang diperoleh dapat dipertahankan tidak hanya di tahun 2024 saja, namun di beberapa aspek akan ditingkatkan. Hari ini, kerja sama kita membuahkan hasil, kita melihat peningkatan tingkat produksi, bukan dalam persentase, tetapi dalam waktu dan semua ini sangat diminati di zona operasi khusus militer (istilah Rusia untuk invasi ke Ukraina),” tegas Shoigu.
Sergei Shoigu menyiratkan, militer Rusia tengah menyiapkan misil jenis baru yang dalam waktu dekat akan diluncurkan ke medan tempur.
Baca juga: Tiga Syarat Wajib Bagi Ukraina Kalau Mau Jebol Benteng Pertahanan Rusia, Putin Beri Shoigu Deadline
“Produk baru yang Anda dan saya lihat hari ini dan akan kami luncurkan dalam beberapa bulan mendatang, sekarang akan kami pertimbangkan secara detail. Selain menyelesaikan masalah keuangan terkait kontrak pertahanan negara, kami akan mempertimbangkan langkah-langkah untuk membantu dan mendukung Anda. Tentu saja, ada masalah lain juga, termasuk permintaan akan spesialis yang ditugaskan dari perusahaan, kota, dan daerah lain. Cukup banyak generasi muda yang menjalankan tugas yang sangat serius dan penting," tambahnya.
Pada Maret 2023, Kementerian Pertahanan Rusia juga mengkaji pemenuhan kontrak pertahanan negara di perusahaan TMC di wilayah Moskow.
Hasilnya, kementerian menetapkan tugas meningkatkan laju produksi tahun ini dan menggandakan produksi senjata presisi.