TRIBUNNEWS.COM - Kebakaran besar terjadi di markas polisi di kota Ismailia, Mesir pada Senin (2/10/2023) pagi.
Setidaknya 38 orang terluka akibat kebakaran itu.
Juru bicara Kementerian Kesehatan Mesir, Hossam Abdel-Ghaffar, mengatakan 12 orang terluka dirawat di lokasi kejadian.
Sementara, 26 orang lainnya dibawa ke rumah sakit dan tujuh orang setelah itu dipulangkan.
Dari 38 korban terluka, 36 orang menderita kesulitan bernapas, seperti diberitakan AP News.
Tidak jelas berapa banyak polisi yang berada di dalam gedung pada saat kebakaran terjadi.
Baca juga: Mesir Siapkan Kapal Induk untuk Bantu Korban Banjir di Libya
Kebakaran di Markas Polisi Mesir
Video di media sosial menunjukkan api membumbung dari direktorat keamanan kota dan terlihat fasad utama bangunan itu runtuh.
Sebelumnya, Kementerian Kesehatan Mesir mengirim 50 ambulan dan dua pesawat militer ke gedung itu.
Mereka khawatir jumlah orang yang terluka akan lebih banyak lagi.
Dua saksi sebelumnya mengatakan petugas pemadam kebakaran awalnya kesulitan mengendalikan api.
Namun, media lokal mengatakan petugas berhasil memadamkan api setelah lebih dari tiga jam, seperti diberitakan BBC Internasional.
Menurut media setempat, kebakaran itu menyebabkan kerusakan parah pada gedung tersebut.
Penyebab kebakaran belum diketahui secara pasti.
Kantor berita MENA yang dikelola pemerintah mengatakan petugas pemadam kebakaran berhasil memadamkan api.
Standar keselamatan dan peraturan kebakaran tidak ditegakkan dengan baik di Mesir dan telah dikaitkan dengan banyak kematian.
Kebakaran di Mesir
Baca juga: Mahasiswa Guinea Bersepeda 4.000 Km demi Kuliah di Al-Azhar Mesir, Ditangkap 3 Kali
Pada Agustus 2022, kebakaran terjadi di sebuah gereja Ortodoks Koptik yang penuh sesak saat kebaktian pagi di Kairo.
Kebakaran itu menewaskan 41 jamaah dalam kebakaran yang termasuk paling mematikan di Mesir dalam beberapa tahun terakhir.
Terdapat lebih dari 49.300 kebakaran di Mesir pada tahun 2022 yang mengakibatkan 203 kematian dan 855 orang terluka, menurut badan statistik resmi Mesir, dikutip dari Al Jazeera.
Pada Maret 2021, sedikitnya 20 orang tewas dalam kebakaran di sebuah pabrik tekstil di ibu kota.
Sedangkan pada tahun 2020, dua kebakaran rumah sakit menewaskan 14 orang.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Mesir