Beberapa korban adalah anak-anak, termasuk seorang bayi.
Kantor Wali Kota Venesia mengatakan, di antara korban tewas, adalah warga negara dari tujuh negara, kata kantor Wali Kota Venesia, termasuk Ukraina, Jerman, Rumania, dan Portugal.
Kerabat korban sudah mulai berdatangan ke Venesia dari luar negeri.
Menurut media lokal, mereka termasuk dua bersaudara asal Jerman, berusia 7 dan 13 tahun, yang kehilangan kedua orang tuanya.
Baca juga: Kecelakaan Bus di Venesia Italia, Terjun dari Jembatan dan Terbakar, 21 Orang Tewas
Penyebab Kecelakaan
Pihak berwenang mengatakan tidak ada tanda-tanda pengereman mendadak yang dilakukan bus tersebut.
Menurut CCTV lokasi kejadian, sebelum kecelakaan, bus terlihat terus mendaki jembatan dan kemudian melambat sebelum terjatuh ke pembatas dan terguling.
Sementara sopir bus, Alberto Rizzotto diketahui telah bekerja di perusahaan bus tersebut selama 7 tahun.
Menurut pihak berwenang, penyebab paling mungkin adalah sopir mengalami masalah kesehatan mendadak yang membuatnya kehilangan kedali.
(Tribunnews.com/Farrah Putri)