Menurut kementerian kesehatan yang dikelola Hamas, pemboman Israel terhadap Jalur Gaza yang terkepung telah menewaskan lebih dari 9.770 orang, sebagian besar perempuan dan anak-anak.
Sementara itu, pada hari Minggu, Erdogan mengatakan akan mengunjungi desa Ayder di Timur Laut Turki pada hari Senin.
“Saya akan pergi ke Ayder besok,” katanya dalam rapat umum yang disiarkan televisi di kota Rize di pesisir Laut Hitam, dikutip dari Barrons.
Baca juga: Demonstran Sela Ucapan Anthony Blinken di Sidang Senat AS, Tolak Danai Israel
Tujuan kepergiannya ke Desa Ayder adalah untuk melihat transformasi perkotaan di wilayah terpencil tersebut.
Turki yang merupakan anggota NATO, telah memanggil duta besarnya untuk Israel untuk berkonsultasi dan memutuskan kontak dengan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu sebagai protes terhadap perang Israel-Hamas.
Namun Erdogan mengatakan, Ankara bekerja di belakang layar dalam upaya menghentikan penyerangan Israel pada Gaza.
Ia juga memastikan akan terus melakukan pengiriman bantuan kemanusiaan ke Gaza.
“Yakinlah bahwa kami melakukan lebih dari yang terlihat,” kata Erdogan.