TRIBUNNEWS.COM - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) mengatakan akan menghadiri KTT luar biasa Organisasi Kerja Sama Islam (OKI).
Meski tidak disampaikan secara rinci, Jokowi menegaskan pertemuan tersebut khusus membicarakan konflik yang ada di Gaza.
"Insya Allah besok malam saya akan meluncur ke Saudi Arabia untuk ikut dalam KTT OKI khusus Gaza," ujar Jokowi saat ditemui media setelah mengunjungi SMKN 1 Purwakarta, Kamis (9/11/2023).
Jokowi juga menyatakan, setelah menghadiri KTT OKI ia akan menemui Presiden Amerika Serikat, Joe Biden.
Ia mengaku, dirinya akan menyampaikan kepada Biden agar perang antara Hamas dengan Israel bisa segera diberhentikan.
"Dari sana (KTT OKI) nanti akan terbang bertemu dengan Presiden Biden."
"Karena dari hasil OKI nanti saya akan diutus untuk menyampaikan kepada Presiden Biden agar perang di Hamas Israel bisa segera distop," tambahnya.
Baca juga: 50 Ribu Warga Palestina Tinggalkan Gaza Utara, WHO Peringatkan Risiko Penyebaran Penyakit
Sebelumnya, Jokowi telah melepas pengiriman bantuan kemanusiaan untuk Palestina pada Sabtu, (4/11/2023) di Pangkalan TNI Angkatan Udara, Halim Perdanakusuma, Jakarta.
"Alhamdulillah pada pagi hari ini bantuan Indonesia untuk rakyat Palestina akan segera diberangkatkan menuju ke Bandara El Arish di Mesir, kemudian akan diteruskan dan disalurkan ke Gaza," ujarnya, dikutip dari laman Sekretariat Kabinet.
Kemudian, bantuan tersebut telah tiba di Bandar Udara Internasional El Arish, Sinai Utara, Mesir, pada Senin (6/11/2023).
Adapun bantuan kemanusian tersebut mencakup berbagai jenis kebutuhan seperti makanan dan obat-obatan, perlengkapan wanita dan anak-anak.
Juga alat penunjang disabilitas atau hygiene kit, selimut serta barang-barang lainnya yang dibutuhkan warga Palestina.
Bantuan tersebut disambut baik oleh Duta Besar Indonesia untuk Mesir Lutfi Rauf.
Presiden mengatakan, pengiriman bantuan tahap selanjutnya untuk Palestina juga sedang dalam proses dipersiapkan.
"Hanya perlu dipersiapkan. Persiapan pesawatnya, persiapan timnya," ujarnya, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (9/11/2023).
(Tribunnews.com, Widya)