News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Singa Afrika Kabur dari Arena Sirkus Selama 5 Jam, Bikin Resah 40 Ribu Warga Kota Ladispoli Italia

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi singa afrika - Seekor singa kabur dari sirkus lokal lalu berjalan-jalan di sebuah kota pantai Italia bernama Ladispoli, Sabtu malam, (11/11/2023). Singa itu akhirnya tak berdaya setelah  ditembak dengan senapan bius lalu ditangkap setelah 5 jam berkeliaran

TRIBUNNEWS.COM, ITALIA - Seekor singa kabur dari sirkus lokal lalu berjalan-jalan di sebuah kota pantai Italia bernama Ladispoli, Sabtu malam, (11/11/2023).

Singa itu akhirnya tak berdaya setelah  ditembak dengan senapan bius lalu ditangkap.

Meski demikian keberadaan singa itu sempat bikin resah warga karena selama 5 jam berkeliaran di jalanan.

Pengguna  X, sebelumnya dikenal sebagai Twitter menunjukkan binatang itu berjalan-jalan di jalanan Ladispoli.

Lokasi itu menjadi tempat tinggal sekitar 40.000 orang seperti laporan Guardian, Minggu, (12/11/2023).

Baca juga: Dunia Hari Ini: Seekor Singa Lepas di Jalanan Padat Kota Karachi, Pakistan

Perempuan yang sedang merekam bisa terdengar berkata 'Mamma mia,' saat singa itu, yang melarikan diri dari sirkus, dengan percaya diri berjalan santai di jalan yang sepi kota Ladispoli.

Alessandro Grando, wali kota Ladispoli, dekat Roma memperingatkan warga untuk tetap di rumah sementara polisi dan staf sirkus berusaha menangkap binatang itu.

Video kemudian dipublikasikan oleh media Italia, tampaknya diambil oleh warga setempat namun belum dikonfirmasi menunjukkan singa dewasa berjalan melalui jalanan yang gelap dan sepi.

Dalam unggahan di Facebook sekitar pukul 22.30 waktu setempat, lebih dari lima jam setelah pesannya yang pertama, Grando mengatakan bahwa singa itu telah "disedasi dan ditangkap."

Singa itu sendiri diperkirakan adalah singa Afrika yang sudah lama menjadi bagian dari sirkus dan kebetulan sedang menggelar atraksi di kota tersebut.

"Sekarang ia akan diurus oleh staf sirkus," tulisnya, berterima kasih kepada layanan darurat dan relawan yang membantu selama "jam-jam kekhawatiran besar" ini.

"Saya harap kejadian ini bisa membangkitkan beberapa hati nurani, dan bahwa kita akhirnya bisa mengakhiri eksploitasi hewan di sirkus," kata wali kota.

Mengantisipasi keluhan warga, ia sebelumnya mengatakan bahwa ia tidak memberi izin untuk keberadaan sirkus dengan singa di kota tersebut, namun juga mengatakan bahwa ia tidak memiliki kekuatan untuk melarangnya. (Guardian / Wanted in Rome)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini