News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pesawat Zionis Hancurkan Rumah Pimpinan Hamas Ismail Haniyeh

Penulis: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para pengunjuk rasa memegang plakat dan bendera sambil meneriakkan slogan-slogan dalam unjuk rasa mendukung warga Palestina, di luar Gedung Parlemen di pusat kota London pada 15 November 2023, untuk menuntut Anggota Parlemen memilih gencatan senjata di Gaza. Para anggota parlemen berkumpul di House of Commons untuk memberikan suara pada amandemen Pidato Raja yang menyerukan gencatan senjata di Gaza. (Photo by HENRY NICHOLLS / AFP)

TRIBUNNEWS.COM -- Jet tempur Israel dikabarkan menggempur kediaman pemimpin kelompok militan Palestina Hamas, Ismail Haniyeh di Gaza pada Rabu (15/11/2023) malam.

Dikutip dari Al Arabiya, pasukan Pertahanan Israel (IDF) dalam sebuah pernyataannya pada Kamis (16/11/2023) menyebut kediaman Haniyeh telah dihancurkan pasukan zionis.

Ismail Haniyeh adalah Kepala Biro Politik Hamas. Pria ini tinggal di wilayah Qatar.

Baca juga: Israel Serbu RS Al-Shifa Gaza, WHO Murka: Tak Bisa Diterima, RS Bukan Medan Tempur

Namun menurut Israel, rumahnya tersebut sering digunakan sebagai infrastuktur dan pusat pertemuan para pimpinan Hamas.

Tentara Israel mengatakan pada hari Kamis bahwa jet tempur menyerang kediaman pemimpin kelompok militan Palestina Hamas, Ismail Haniyeh.

“Titik ini (kediaman Haniyeh) sering menjadi titik pertemuan para pemimpin senior Hamas untuk mengarahkan serangan teror terhadap warga sipil Israel dan [Tentara tentara Israel,” kata tentara Israel dalam sebuah pernyataan.

Ditambahkan, selama pengambilalihan kamp Al-Shati, pasukan Israel menemukan dan menghancurkan gudang senjata angkatan laut Hamas, yang berisi peralatan menyelam, alat peledak, dan senjata.”

Tentara Israel juga mengatakan pasukannya “menyerang militan dan menemukan senjata termasuk sabuk peledak, barel peledak, RPG, rudal anti-tank, peralatan komunikasi, dan dokumen intelijen.”

Hamas tidak segera mengomentari klaim Israel tersebut.

Selain itu, tentara Israel mengatakan mereka melakukan operasi yang ditargetkan ke rumah sakit Al-Shifa.

Kantor berita Palestina WAFA melaporkan pada hari Kamis bahwa pasukan Israel menggerebek rumah sakit Al-Shifa untuk kedua kalinya dalam waktu 24 jam.

Baca juga: Warga Jerman Khawatir Kekerasan Gaza Picu Serangan Teror

Sumber-sumber lokal mengatakan bahwa buldoser dan tank Israel menyerbu kompleks medis dari pintu masuk barat semalam, sementara tank Israel mengepung rumah sakit Al-Shifa dengan tank militer selama seminggu terakhir.

Geledah RS Al-Shifa

Sementara di Rumah Sakit Al-Shifa, pasukan Yahudi memaksa masuk ke rumah sakit Al Shifa pada Rabu dini hari dan menghabiskan hari itu untuk memperdalam pencarian mereka, kata militer.

Dikutip oleh Jerusalem Post, sebuah video tentara menunjukkan senjata otomatis, granat, amunisi dan jaket antipeluru ditemukan dari sebuah bangunan yang dirahasiakan di dalam kompleks tersebut.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini