Baca tanpa iklan
Akibat serangan tersebut, jurnalis perempuan, Ayat Khaddoura juga tewas dalam serangan udara Israel di rumahnya.
Menurut kantor resmi Palestina WAFA, Khaddoura melakukan siaran langsung di TV Al-Ghad Palestina tak lama sebelum rumahnya dibombardir.
"Ini mungkin video terakhir saya," kata Khaddoura dalam siaran televisi, dikutip dari Anadolu.
Dia juga mengatakan, tentara Israel menembakkan bom fosfor putih di Beit Lahia untuk mengusir warga Palestina dari kota mereka.
“Kemartiran Alaa’ al-Hasanat dan Ayat Khaddoura dalam serangan udara Israel pada hari Senin telah meningkatkan jumlah jurnalis yang mati syahid menjadi 62 orang sejak dimulainya agresi (Israel) (di Gaza), kata kantor media pemerintah yang berbasis di Gaza dalam sebuah pernyataan.
(Tribunnews.com/Farrah Putri)
Artikel Lain Terkait Konflik Palestina vs Israel