News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Kekerasan terhadap Jurnalis Palestina Masih Berlanjut, CPJ: Diserang Waktu Liput Pembebasan Tawanan

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Endra Kurniawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para pengunjuk rasa memegang plakat saat mereka memblokir pintu masuk pabrik BAE Systems selama protes 'Pekerja untuk Palestina Merdeka' - Komite Perlindungan Jurnalis (CPJ) sebut kekerasan terhadap jurnalis terus terjadi di perang Hamas-Israel.

Husam Mubarak Ahmed Shehab, Mohamed Fayez Abu Matar, Saeedal-Taweel, Mohammed Sobh, Hisham Alnwajha

Assaad Shamlakh, Mohammad al-Salhi, Mohammad Jarghoun Ibrahim Mohammad Lafi

Daftar Nama Jurnalis Israel yang Tewas

Roee Idan, Shai Regev, Ayelet Arnin, Yaniv Zohar

Daftar Nama Jurnalis Lebanon yang Tewas

Farah Omar, Rabih al-Maamari, Issarn Abdallah

Baca juga: 2 Jurnalis Tewas dalam Serangan Roket Israel di Dekat Perbatasan Lebanon

Update situasi perang Israel-Hamas:

- Ada 11 tawanan Israel yang dibebaaskan dari Gaza.

Pembebasan tawanan ini merupakan bagian dari perjanjian gencatan senjata antara Israel-Hamas yang diperantarai oleh Qatar.

Dalam kesepakatan gencatan senjata awal 22 November lalu, Israel dan Hamas sepakat untuk membebaskan tahanan dengan perbandingan 1:3, setiap 1 warga Israel ditukar dengan 3 warga Palestina.

Hamas berjanji melepaskan 50 sandera Israel, sedangkan Israel membebaskan 150 tahanan Palestina.

Kini, semua tawanan yang dijanjikan telah dibebaskan.

- Beberapa jam usai pembebasan warga Israel, tiga wanita Palestina dan 30 anak-anak dibebaskan dari penjara Israel.

Baca juga: Perjalanan Panjang Gencatan Senjata Israel-Hamas: Melibatkan Qatar, Mesir, dan AS

Warga Palestina memeriksa kehancuran akibat serangan Israel terhadap rumah mereka di desa Khuzaa, sebelah timur Khan Yunis dekat pagar perbatasan antara Israel dan Jalur Gaza selatan pada 27 November 2023, di tengah gencatan senjata antara Israel dan kelompok militan Palestina Hamas. Pemerintah Israel hari ini mengatakan bahwa pihaknya telah memberi tahu Hamas bahwa "opsi untuk perpanjangan" gencatan senjata di Jalur Gaza terbuka. (SAID KHATIB / AFP)

- Qatar dan Hamas mengatakan kesepakatan telah dicapai untuk memperpanjang jeda pertempuran.

Setelah disepakati gencatan senjata sementara per Jumat (24/11/2023) selama empat hari, kali ini, pihak bertikai setuju untuk menambah masa jeda selama dua hari.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini