Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Seorang aktris teater Rusia, Polina Menshikh tewas saat tampil di hadapan pasukan Rusia akibat serangan udara Ukraina di Donbas.
Teater Rusia tempat Polina Menshikh (40) bekerja, membenarkangan bahwa aktris itu kehilangan nyawanya saat tampil di panggung di wilayah Donbas, Ukraina timur.
Sebenarnya, lokasi ini berjarak 60 kilometer dari garis depan pertempuran, dilansir Al Jazeera.
Blogger pro-perang Rusia mengkritik penyelenggaraan acara tersebut.
Pertunjukan yang memusatkan puluhan tentara di satu tempat menjadikannya target serangan Ukraina, tulis mereka, dilansir BBC.
Pejabat militer Rusia dan Ukraina mengonfirmasi telah terjadi serangan Ukraina di wilayah tersebut pada 19 November 2023.
Meski demikian, rincian insiden tersebut tidak dapat diverifikasi secara independen.
Televisi pemerintah Rusia mengutip seorang penyelidik militer Rusia yang mengatakan selain gedung teater, sebuah sekolah juga terkena rudal HIMARS.
Baca juga: Rusia: Menenggelamkan Gaza dalam Darah Tak Akan Bikin Israel Aman
Tanpa memberikan rincian lebih lanjut, penyelidik menerangkan seorang warga sipil telah terbunuh, namun ia tidak menyebutkan adanya korban dari pihak militer.
Sementara, Kementerian pertahanan Rusia menolak berkomentar.
Moskow juga tidak mengakui ada korban jiwa dalam serangan tersebut.
Komandan Ukraina, Robert Brovdi mengatakan pasukan mereka menyerang upacara penghargaan militer Rusia, menargetkan Brigade Infanteri Angkatan Laut Terpisah ke-810 Rusia.
Dalam unggahan di media sosial, Robert Brovdi menyebut 25 orang tewas dalam serangan itu.
"Lebih dari 100 orang terluka," klaimnya.
Kronologi serangan teater
Rekaman video yang belum diverifikasi di saluran Telegram pro-Rusia menunjukkan tentara menonton Menshikh bernyanyi di atas panggung dengan gitar.
Di tengah lagu, gedung tiba-tiba diguncang ledakan.
Baca juga: Danilov Bantah Ada Agen Rusia Menyusup di Badan Intelijen Ukraina
Terdengar jendela pecah sebelum lampu padam, dikutip dari NY Post.
Seseorang tertangkap kamera sedang melontarkan sumpah serapah.
Brovdi mengatakan serangan itu adalah "balas dendam untuk pasukan ke-128".
Mengacu pada serangan Rusia bulan ini terhadap tentara dari Brigade Penyerangan Gunung Terpisah ke-128 di Ukraina.
Di mana brigade tersebut mengatakan bahwa 19 tentaranya tewas.
Rekaman tersebut, yang dirilis oleh saluran berita Rusia Telegram Astra, direkam pada hari Minggu (26/11/2023).
Kematian Menshikh telah dikonfirmasi oleh kantor berita TASS milik pemerintah Rusia dan teater Portal di St Petersburg.
"Dengan sangat sedih kami memberi tahu Anda bahwa Polina Menshikh, meninggal kemarin di sebuah pertunjukan di Donbas akibat penembakan," kata pihak teater dalam sebuah pernyataan, Senin (27/11/2023).
Baca juga: Moskow Kepo, Ukraina Serang Rusia Dengan Drone Kamikaze Mirip Shahed Buatan Iran
Ukraina telah meningkatkan serangan pesawat tak berawak dan rudal terhadap instalasi militer Rusia di Ukraina timur dan di sekitar semenanjung Krimea.
Pertahanan rudal Rusia dilaporkan telah menembak jatuh 13 drone Ukraina di Krimea dan tiga lainnya di wilayah Volgograd pada Jumat dini hari, kata kantor berita RIA, mengutip Kementerian Pertahanan Rusia.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)