Penyisiran di rumput sekitar landasan pacu juga dilakukan guna mencari puing sayap yang menyimpan bahan bakar dan terkubur di antara rerumputan.
Pekerjaan yang memakan waktu cukup lama hingga tanggal 7 Januari ini terjadi karena bahan bakar harus diekstraksi terlebih dahulu sebelum dibongkar dan diangkut.
Sementara itu, Kepolisian Metropolitan Tokyo juga telah melakukan autopsi forensik pada dua dari lima orang yang meninggal pada tanggal 5 lalu.
Selain itu , pihak kepolisian juga telah melakukan wawancara dengan penumpang pesawat JAL.
Badan Keselamatan Transportasi Jepang juga dikabarkan telah mendengarkan keterangan dari tujuh pramugari untuk mengetahui rincian kecelakaan.
(Tribunnews.com/Bobby)